Wahyu Barata
Wahyu Barata Penulis

Wahyu Barata.Lahir di Garut 21 Oktober 1973. Menulis puisi, cerita pendek,dan artikel. Tulisan-tulisannya pernah dimuat di Sari Kata, majalah Aksara , Media Bersama, Kompas, Harian On Line Kabar Indonesia, beberapa antologi bersama, dan lain-lain.Kini bekerja sebagai marketing perbankan tinggal di Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Video

Sekilas Tentang Olahraga Lempar Boomerang

16 Februari 2019   18:09 Diperbarui: 16 Februari 2019   18:12 59 6 0


     Pada tahun 2011 ketika saya pulang dari latihan sepak bola saya melihat di lapangan sebelah sekelompok orang yang sedang berolah raga. Mereka melempar suatu benda ke arah horizon, benda itu melandas, terbang, melayang, berputar, menempuh jarak kurang lebih 20 meter, hingga kembali dan ditangkap oleh pelemparnya.

     Salah seorang dari mereka kemudian mengambil benda itu yang jatuh tepat di depan saya. Saya pun bertanya, "Lagi olah raga apa itu Pak?"

     "Kita lagi lempar boomerang." jawab orang itu.

     Saya jadi tertarik untuk mencoba olah raga ini, dan meminta izin untuk bergabung latihan bersama mereka. Dan mereka dengan senang hati menerima saya lalu mengajari saya teknik dasar lempar boomerang. Ternyata tak semudah yang saya bayangkan.

     Orang itu adalah Kang Yudhiana Ardisoma pelempar boomerang dari Bandung yang kemudian pernah menjuarai event-event Turnamen Nasional Bumerang Indonesia.

     Beberapa waktu ke depan setelah pertemuan dengan mereka, saya baru tahu kalau di dalam olah raga lempar boomerang  itu terdapat 6 kategori yang dipertandingkan yaitu Accuracy, Endurance, Fast Catch, Maximum Time Aloft, Trick Catch, dan Aussie Round.

     Untuk kategori Accuracy boomerang yang dilempar harus dari lingkaran 2 meter terbang melewati garis lingkaran 20 meter, sebanyak 10 kali kesempatan melempar. Yang dinilai ketepatan mendaratnya. Kalau mendarat tepat di dalam lingkaran 2 meter itu nilainya 10. Di luar lingkaran 2 meter nilainya semakin berkurang 9, 8,...dan seterusnya sampai nilai minimal 2. Bumerangnya tidak ditangkap, tetapi dibiarkan jatuh di lingkaran terakhir tempat boomerang mendarat.

     Endurance, yaitu kategori dalam olah raga lempar boomerang di mana pelempar harus melempar bumerangnya dari lingkaran 2 meter sampai bumerangnya terbang melewati garis lingkaran 20 meter selama 5 menit. Yang dinilai banyaknya tangkapan yang didapat.

     Di dalam kategori Fast Catch pelempar harus melempar bumerangnya dari dalam lingkaran 2 meter sampai bumerangnya melewati garis lingkaran 20 meter sebanyak 5 kali lemparan sampai bumerangnya ditangkap. Yang dinilai kecepatan maximal boomerang kembali ke pelempar. Rekor nasional kategori Fast Catch dipegang oleh Denis Suprana pelempar boomerang dari Bandung dengan waktu 17.55 second.

     Pada kategori Maximum Time Aloft pelempar melempar bumerangnya bebas di mana saja. Yang dinilai boomerang yang paling lama mengudara sampai bumerangnya ditangkap. Dengan 5 kali kesempatan melempar. Rekor dunia untuk kategori Maximum Time Aloft masih dipegang Billy Brazelton dari Amerika Serikat dengan waktu paling lama 380.50 second.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2