Pringadi Abdi Surya
Pringadi Abdi Surya Penulis

Lahir di Palembang. Menulis puisi, cerpen, dan novel. Instagram @pringadisurya. Catatan pribadi http://catatanpringadi.com Instagramnya @pringadisurya dan Twitter @pringadi_as

Selanjutnya

Tutup

Video

Membaca Puisi di Komunitas Sastra Kementerian Keuangan

18 Februari 2019   17:07 Diperbarui: 18 Februari 2019   17:24 23 4 0

Lahirnya komunitas sastra di dalam tubuh Pemerintah tidaklah terkait dengan perang propaganda. Komunitas sastra seperti Komunitas Sastra di Kementerian Keuangan menawarkan sebuah keseimbangan. Pelakunya yang plat merah. Pelakunya yang merupakan bagian dari pemerintah. Bukan berarti para pelaku ini akan membabi-buta mendukung propaganda Pemerintah.

Keseimbangan yang paling bisa diterima adalah terkait keseimbangan pribadi para pelaku itu sendiri. Di tengah dunia keuangan yang begitu rigid, para pelaku bersastra. Ini kembali melegitimasi bahwa para pelaku sastra bisa datang dari mana saja. Pelaku sastra tidak harus orang yang lulus dari jurusan Sastra Indonesia, tetapi lintas profesi dan lintas keilmuan.

Ditilik lebih dalam, ini akan mengembalikan sastra ke Sastra (dengan S besar), bahwa sastra pada dasarnya adalah literasi atau pengetahuan itu sendiri. Cara seseorang memaknai pengetahuan akan membuatnya bersastra. Maka, Komunitas Sastra di Kementerian Keuangan seharusnya menawarkan sebuah hal bagi Sastra itu sendiri. Sebuah dunia pengetahuan yang jarang dikuasi banyak orang yakni dunia keuangan.

Penggiat sastra di Kemenkeu tidak boleh hanya mengintimi sastra sebagai keindahan, melainkan juga harus mengamini sastra sebagai kritik yang diungkapkan dengan cara yang berbeda. Pengetahuan dunia keuangan itu yang seharusnya menjadi bahan dasar lahirnya sintesis antara keindahan dan kritik tersebut. Karena apabila para pelaku hanya bergelut dengan estetika, berindah-indah, maka tak akan bedanya dengan masyarakat umum.