AGUS SUWARNO
AGUS SUWARNO Guru

Kang Guru dari lereng gunung Slamet, Banyumas,

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Warga Banyumas Tumpah Ruah Menyaksikan Kirab Dalam Rangka HUT Banyumas ke-452

23 Februari 2023   18:13 Diperbarui: 2 Maret 2023   09:45 481 3 1

Barisan Kirab HUT Banyumas ke 452 (dokpri)
Barisan Kirab HUT Banyumas ke 452 (dokpri)

Pagi itu ruas jalan Jenderal Sudirman Purwokerto tidak seperti biasanya. Kurang lebih pukul 06.00 WIB banyak para pedagang kaki lima yang meprsiapkan dagangannya. Sebagian besar adalah pedagang minuman dan jajanan anak-anak. Ya, hari itu 19 Februari 2023 sepanjang ruas dari   Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati sampai dengan alun-alun akan dilalui barisan kirab pusaka dalam rangak hari jadi Banyumas yang ke 452.

 

Terakhir kali acara kirab pusaka dilaksanakan pada tahun 2020. Prosesi kirab pusaka di gelar dalam rangka peringatan Hari Jadi Kabupaten Banyumas kembali digelar setelah 2 tahun vakum akibat pandemi Covid 19. Empat pusaka berupa tombak Kiai Genjring, keris Kiai Gajah Endro, Keris Kiai Nalapraja, dan Keris Kiai Sempana Bener, dipertontonkan kepada masyarakat pada prosesi ini. Acara ini sealain menjadi ajang wisata budaya juga menjadi hiburan gratis bagi masyarakata banyumas.


Kirab dimulai pukul 09.00 WIB dari halaman Pendopo Rumah Dinas Wakil Bupati. Setelah itu peserta kirab menyusuri jalan Jenderal Sudirman menuju ke Pendapa si Panji Purwokerto. Jarak tempuhnya kurang lebih sekitar 2 kilometer. 

Diawali dengan sajian tari jemparingan yang dibawakan oleh pelajar dari berbagai sekolah di Purwokerto. Tari jemparingan selalu ditampilkan pada cara pembuka kirab karena tari ini  menggambarkan para prajurit Kraton yang sedang berlatih ketrampilan perang yang menggunakan properti panahan. Meski dibawakan penari wanita namun kesan gagah dan satria tetap terjaga. 


Acara kirab pusaka diikuti bupati dan wakil bupati, Anggota Forkompinda, pimpinan dan anggota DPRD. Selain itu turut dilibatkan pula kepala dinas/instansi, camat, kepala desa/kelurahan, dan warga masyarakat. Semua peserta kirab terlihat berpakaian adat Banyumasan.Para pendukung kirab terdiri para pelajar dan mahasiswa di Purwokerto. Terdapat pula para seniman dan budayawan yang turut ambil bagian kemeriahan acara tersebut.

Acara kirab sendiri berlangsung hingga sore hari. Kirab tahun memang diikuti peserta lebih banyak dibanding tahu-tahun sebelumnya. Banyak peserta juga bagian bentuk penghormatan kepada Bupati banyumas  Ir. Achmad Husein yang akan berakhir masa jabatannya akan berakhoir pada 24 September 2023 yang akan datang. Dan warga masyarakat sendiri sangat antusias mengikuti kegiatan ini hingga akhir peserta.