Cari Tahu Apa Saja Destinasi Wisata di Pantai Timur Aceh

Saya merencanakan untuk melakukan mudik atau woe u gampong ke Sigli pada Senin (8/4) malam. Sudah menjadi kebiasaan untuk pulang ke kampung sehari menjelang lebaran, karena jaraknya yang cukup dekat. 

Lagi pula, kami tidak perlu berdesak-desakan di stasiun, terminal atau bandara seperti di Pulau Jawa. Tidak ada yang perlu dikejar untuk segera tiba di kampung halaman. Soalnya, hanya sekedip mata sudah sampai.

Perjalanan dari ibukota provinsi, Banda Aceh, ke Sigli hanya membutuhkan waktu kurang lebih dua jam. Namun, jika menggunakan tol Sigli Banda Aceh (Sibanceh), jarak tempuh dapat dipersingkat menjadi kurang dari dua jam. 

Sangat tergantung seberapa cepat laju mobil yang Anda kendarai. Dan, ruas jalan tol di Aceh itu masih sepi. Anda dapat mengendarai mobil sesuka hati, tapi tetap perlu hati-hati. Sebab, saking sepinya jalan tol di Aceh, bisa-bisa babi hutan ikut melintas atau menyeberang jalan.

Ilustrasi: menikmati sunset di Alue Naga. Photo: dok pribadi

Apalagi jika memilih pulang di malam hari, perlu lebih hati-hati. Anda butuh nyali lebih dari cukup. Karena memang jalanan tol sangat sepi, sangat sedikit kendaraan yang melintas, dan Anda seperti menyetir sendiri di jalanan milik sendiri. 

Ada yang menyebut, jalanan tol Sibanceh mirip seperti jalan yang ada di film horor. Jika tidak cukup kuat mental, lebih mending memilih jalur biasa. Hanya saja, jalanan di jalur biasa lebih padat dan rawan macet. Itu saja.

Kalau Anda tipe pemudik yang suka menikmati perjalanan dengan melihat pemandangan, tempat-tempat wisata atau tempat keramaian, memilih jalan tol sangat tidak disarankan, apalagi di malam hari. 

Kecuali, Anda berkendara di siang hari, karena bisa melihat hamparan sawah yang cukup luas, keindahan gunung seulawah, atau kebun warga. Hal-hal tersebut tidak dapat Anda saksikan jika memilih pulang di malam hari. Anda akan dibunuh oleh sepi dan sunyi.

Tidak banyak tempat wisata di sepanjang jalur Banda Aceh ke Sigli, kecuali jika Anda ingin masuk lebih ke dalam. Tapi, masalahnya Anda bukan pergi ke tempat wisata, melainkan pulang kampung atau mudik.