Annisa Nadine Maharani
Annisa Nadine Maharani Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Video

FBD UB 75: Mengungkap Harmoni Kemandirian Dusun Pijiombo lewat Alam, Karya dan Asa.

5 Agustus 2025   13:04 Diperbarui: 5 Agustus 2025   13:14 68 1 0

Thumbnail Video Profile Dusun Pijiombo. Pijiombo: Harmoni Alam, Karya dan Asa. 
Thumbnail Video Profile Dusun Pijiombo. Pijiombo: Harmoni Alam, Karya dan Asa. 
Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya yang tergabung dalam program FISIP Bakti Desa (FBD) Kelompok 75 telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Dusun Pijiombo, Desa Wonosari, Kabupaten Malang. Dalam Program ini, mereka menghadirkan sebuah karya dokumenter bertajuk "Pijiombo: Harmoni Alam, Karya dan Asa" yang mengangkat potret kemandirian dusun yang selama ini belum banyak mendapat sorotan. 

Dusun Pijiombo dikenal dengan alamnya yang subur serta masyarakat yang menjunjung tinggi nilai gotong royong. Keseharian warga yang penuuh kerja sama dan ketekunan menjadi inspirasi utama dalam dokumenter yang digarap secara kreatif dan informatif oleh mahasiswa FBD UB 75. Lewat tayangan ini, mereka memperkenalkan bagaimana potensi lokal dimanfaatkan untuk menunjang kehidupan yang mandiri, baik dalam sektor pertanian,peternakan, maupun usaha rumah tangga berbasis pangan lokal.

Dalam proses produksinya, dokumenter ini tidak hanya mengandalkan keindahan visual dusun, tetapi juga menggali kisah personal dari para warga. Cerita-cerita tersebut menjadi representasi nyata dari semangat, kerja keras, dan ketangguhan masyarakat Pijiombo dalam membangun kehidupan yang berkelanjutan. Mahasiswa berharap karya ini dapat menjadi pintu masuk bagi publik untuk lebih mengenal, menghargai, dan mendukung kekayaan sosial serta ekonomi lokal yang dimiliki dusun ini. 

Kepala Dusun Pijiombo, Pak Riyoko, menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan mahasiswa dalam mengenalkan dusunya melaluli pendekatan yang hangat dan manusiawi. "Kami merasa terbantu dan bangga karena dusun kami diperkenalkan ke publik lewat karya yang hangat dan menyentuh. Semoga ini menjadi awal yang baik untuk memperluas dampak positif bagi warga." ujarnya. 

Kolaborasi antara mahasiswa dan warga berlangsung erat sejak awal. Mulai dari penyusunan naskah narasi, pemilihan lokasi pengambilan gambar, hingga sesi wawancara dengan tokoh masyarakat dan pelaku usaha lokal, semuanya dilakukan dengan pendekatan partisipatif. Pendekatan ini memastikan bahwa setiap elemen dalam dokumenter merepresentasikan suara dan identitas masyarakat setempat secara autentik. 

Annisa Nadine Maharani, selaku penanggung jawan program kerja produksi video dokumenter, menyampaikan bahwa karya ini bukan sekadar bentuk dokumentasi, melainkan wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam memperkenalkan potensi dusun. " Di setiap langkah warga Pijiombo, kami melihat harmoni antara tanah, tangan, dan tekad. Tanah yang diberi kehidupan, tangan yang bekerja dengan keikhlasan, dan tekad yang tak pernah padam. Dokumenter ini kami hadirkan sebagai bentuk penghormatan atas kisah hidup mereka yang sederhana, namun sarat makna. Sebuah potret tentang dusun yang tumbuh dari kekuatan lokal dan keyakinan yang kuat akan masa depan." tuturnya. 

Video dokumenter ini telah dipublikasi melalui akun Youtube FBD UB 75 serta berbagai platform digital lainnya. Selain sebagai hasil luaran dari program FBD UB 75, video ini juga diharapkan menjadi media edukasi dan inspirasi baik untuk masyarakat luas maupun dusun-dusun lain yang ingin mengembangkan potensi berbasis kekuatan lokal mereka sendiri. 

Melalui karya ini, FBD UB 75 ingin meninggalkan jejak kontribusi yang berkelanjutan. Tak hanya membangun relasi sosial selama masa pengabdian, tetapi juga memperkuat narasi tentang pentingnya kemandirian dusun sebagai pilar uutama pembangunan dari akar rumput.


PIJIOMBO: Harmoni Alam, Karya dan Asa.