Anggraeny Bellya Putri Mulyani
Anggraeny Bellya Putri Mulyani Mahasiswa

saya mahasiswa Kesehatan Masyarakat Tahun Angkatan 2022

Selanjutnya

Tutup

Video

Mahasiswa PKL SKM Penggerak UNNES Ciptakan Inovasi Video Edukasi Untuk Optimalkan Pengguna Aplikasi Mobile JKN di BPJS KC Semarang

29 Oktober 2025   08:37 Diperbarui: 29 Oktober 2025   08:44 87 0 0

Foto Bersama Kepala Bidang Bidang Mutu Layanan Kepesertaan Penyerahan Video Edukasi (Dokumentasi Pribadi)
Foto Bersama Kepala Bidang Bidang Mutu Layanan Kepesertaan Penyerahan Video Edukasi (Dokumentasi Pribadi)

Semarang, 22 Oktober 2025 --- Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UNNES yang melaksanakan kegiatan PKL SKM Penggerak 2025 di Bidang Mutu Layanan Kepesertaan BPJS Kesehatan Kantor Cabang Semarang berhasil merancang program inovatif berupa pembuatan video edukasi tentang fitur-fitur aplikasi Mobile JKN. Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat memahami cara penggunaan aplikasi Mobile JKN sekaligus mendukung transformasi digital layanan BPJS Kesehatan agar lebih efisien dan mudah diakses. 

Inovasi ini berawal dari hasil identifikasi masalah selama pelaksanaan PKL, di mana mahasiswa menemukan bahwa rendahnya literasi digital peserta JKN menjadi penyebab utama tingginya kunjungan masyarakat ke kantor BPJS. Banyak peserta yang belum memahami fungsi aplikasi Mobile JKN seperti antrean online, pengecekan iuran, hingga perubahan data kepesertaan, dst. Melihat kondisi ini, mahasiswa PKL SKM Penggerak UNNES kemudian mengembangkan video edukasi sebagai sarana pembelajaran yang sederhana, menarik, dan mudah dipahami oleh semua kalangan. 

Video edukasi ini menjelaskan secara visual  penggunaan berbagai fitur-fitur Mobile JKN dengan bahasa yang ringan dan disertai contoh tampilan aplikasi. Proses pembuatannya melibatkan beberapa tahapan, mulai dari koordinasi dan konsultasi dengan Kepala Bidang Mutu Layanan Kepesertaan, penyusunan naskah, pengambilan video, hingga proses pengeditan menggunakan aplikasi Canva dan CapCut. Setelah melalui proses review dan validasi oleh pihak BPJS Kesehatan, video tersebut kemudian diserahkan untuk disebarluaskan melalui media sosial resmi BPJS Kesehatan KC Semarang. 

"Kami berharap video edukasi ini dapat membantu peserta memahami fitur-fitur Mobile JKN dengan lebih mudah. Dengan begitu, peserta bisa mengurus kebutuhan kesehatannya secara mandiri tanpa harus datang ke kantor BPJS Kesehatan" ungkap Anggraeny, mahasiswa PKL SKM Penggerak. Mahasiswa PKL SKM juga berharap inovasi ini dapat terus dikembangkan sebagai media edukatif berkelanjutan di masa mendatang.

Kepala Bidang Mutu Layanan Kepesertaan BPJS Kesehatan KC Semarang memberikan apresiasi positif terhadap inisiatif mahasiswa. "Inovasi dari mahasiswa PKL ini sangat bermanfaat. Melalui media video edukasi, bisa menjadi sarana efektif untuk meningkatkan literasi digital peserta JKN" ujarnya.

Melalui program ini diharapkan masyarakat semakin paham dan terbiasa menggunakan aplikasi Mobile JKN, sehingga pelayanan menjadi lebih efisien, modern, dan mudah diakses oleh seluruh peserta JKN di Indonesia. Di mana program ini wujud nyata kolaborasi antara BPJS Kesehatan dan mahasiswa SKM Penggerak UNNES dalam mendukung transformasi digital layanan, dan peningkatan mutu layanan kesehatan.