Oleh : Cadestri Brilliant
Industri politik dan ekonomi di Indonesia kerap menjadi ajang permainan para oligark. Inilah realitas yang disajikan dalam film dokumenter "PESTA OLIGARKI", sebuah karya yang tak hanya mengungkap relasi kuasa, tetapi juga mempertanyakan nasib demokrasi kita ke depan.
Mengapa Film Ini Penting?
Dalam beberapa tahun terakhir, istilah “oligarki” semakin sering didengar, terutama menjelang momen politik penting seperti pemilu. Namun, seberapa banyak masyarakat yang benar-benar memahami bagaimana oligarki beroperasi? Dokumenter ini memberikan jawaban melalui pemaparan fakta dan data yang terverifikasi.
Film ini mengangkat bagaimana segelintir elite ekonomi memiliki pengaruh besar dalam menentukan kebijakan publik, mengontrol sumber daya, bahkan membentuk opini masyarakat melalui media. Ini bukan sekadar teori konspirasi, melainkan realitas yang ditunjukkan dengan wawancara mendalam dan bukti-bukti konkret.
Dikemas dengan Rapi, Disajikan dengan Jelas
Film ini tidak hanya kuat dari segi isi, tetapi juga dikemas dengan cara yang memudahkan penonton memahami isu yang kompleks. Narasinya runtut, tidak terburu-buru, dan mampu membawa penonton untuk melihat keterkaitan antara oligarki, ekonomi, dan politik secara lebih jelas.
Wawancara dengan para ahli dan aktivis memberikan sudut pandang yang beragam, memperkaya diskusi tanpa membuatnya terasa berat. Penggunaan infografis dan rekaman arsip juga membantu memperjelas fakta yang disampaikan, sehingga penonton bisa melihat bagaimana oligarki bekerja di balik layar tanpa harus tersesat dalam tumpukan data dan teori.
Kode Etik Jurnalistik: Apakah Film Ini Memenuhi Standar?
Sebagai jurnalis, pertanyaan utama yang muncul adalah: Apakah film ini memenuhi kaidah jurnalistik yang baik? Jawabannya, ya.
1. Akurasi dan Verifikasi
Film ini berbasis fakta dan data yang diverifikasi. Tidak ada kesan tendensius atau penyebaran informasi yang belum terkonfirmasi.
2.Keberimbangan
Meskipun mengkritisi oligarki, dokumenter ini tetap memberikan ruang bagi berbagai perspektif, termasuk dari sudut pandang pemerintah dan pelaku ekonomi.
3.Non-Diskriminatif
Tidak ada unsur ujaran kebencian, melainkan kritik berbasis data yang dikemas secara profesional.
4. Hak Jawab dan Klarifikasi
Film ini tidak terkesan menghakimi, tetapi lebih kepada membangun pemahaman publik tentang isu yang kompleks.
Kesimpulan: Wajib Ditonton, Bukan Sekadar Hiburan
"PESTA OLIGARKI" bukan sekadar tontonan, tetapi juga kajian penting bagi siapa saja yang ingin memahami hubungan antara kekuasaan, kapital, dan kebijakan di Indonesia. Film ini membuktikan bahwa demokrasi bukan hanya soal pemilu, tetapi juga tentang siapa yang mengendalikan sumber daya dan bagaimana keputusan politik dibuat.
Sebagai jurnalis, saya merekomendasikan film ini untuk siapa pun yang ingin memahami lebih dalam bagaimana oligarki bekerja di Indonesia. Bukan hanya bagi mereka yang berkecimpung di dunia politik, tetapi juga masyarakat luas yang ingin lebih kritis terhadap sistem yang berjalan di negeri ini.
Skor Akhir: 9/10
Film ini adalah sebuah karya yang bukan hanya berbobot dari segi isi, tetapi juga etis dari sisi jurnalistik