Didi Suprijadi ( Ayah Didi)
Didi Suprijadi ( Ayah Didi) Guru

Penggiat sosial kemasyarakatan,, pendidik selama 40 tahun . Hoby tentang lingkungan hidup sekaligus penggiat program kampung iklim. Pengurus serikat pekerja guru.

Selanjutnya

Tutup

Video

Lagu Fatwa Pujangga, Oleh Sekjen PB PGRI

5 Januari 2025   00:59 Diperbarui: 5 Januari 2025   00:59 250 0 1

https://youtube.com/shorts/q0OdYrD79fc?si=GFUs4NzFmj13gNTv

sumber dokumen pribadi 

Bertiga Abah Ali Sekjen PB PGRI dan ayah didi, sumber dokumen pribadi 
Bertiga Abah Ali Sekjen PB PGRI dan ayah didi, sumber dokumen pribadi 

"Bagaikan sabda fatwa pujangga" demikian penggalan bait lagu Fatwa Pujangga yang dilantunkan dengan merdu oleh Dudung Abdul Qodir Sekretaris Jendral PB PGRI , Sabtu, 4 Januari 2025.

"Smogalah dikau tak putus asa sayang, Pasti kelak kita kan berjumpa"  bait terakhir yang dinyanyikan oleh Kang Dudung panggilan akrab sekjen, menutup lagu dengan penuh perasaan.

Acara ngopi santai, serta menyanyi digelar secara live di cafe DD2 Kopi , Sabtu 4 Januari 2025 dari pukul 20.00 hingga 23.00 bersama Abah Ali dari Lampung,  ayah didi dan Dudung Abdul Qodir sebagai tuan rumah. Beberapa lagu malam itu dipersembahkan oleh Kang Dudung untuk tamu istimewa dari Lampung Abah Ali dan  tamu special ayah didi serta  tamu tamu umum lainnya.

"Kita persembahan lagu special yang populer pada zaman Abah Ali dan ayah didi masih muda, yaitu lagu Fatwa Pujangga" teriak Kang Dudung diatas Panggung sambil ditangan kanan pegang Mic dan tangan kiri pegang catatan lagu, berdiri persis  disamping pemain keyboard

Sebagai catatan lagu Fatwa Pujangga yang diciptakan oleh Said Efendi dan pernah dipopulerkan oleh David Hutabarat sebagai lagu populer tahun 60 an saat ayah didi masih remaja.

Lirik lagu Fatwa Pujangga ciptaan said Efendi sebagai berikut.

T'lah kuterima suratmu yang lalu

Penuh sanjungan kata merayu

Syair dan pantun tersusun indah, sayang
Bagaikan sabda fatwa pujangga

Tlah kusimpan suratmu yang itu

Bak pusaka yang amat bermutu

Walau kita tak pernah bersua, sayang
Cukup sudah tandamu setia

Tapi sayang sayang sayang
Seribu kali sayang

Ke manakah risau hati
Kualamatkan

Terimalah jawapanku ini

Hanyalah doa restu Ilahi

Smoga lah dikau tak putus asa, sayang
Pasti kelak kita kan berjumpa


Malam itu Cape DD2 Kopi yang berlokasi di Graha Setiawan, Jl. Kemang Raya No.52, RT.001/RW.002, Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat 17411, tidak begitu penuh pengunjung, hanya saja kursi kursi yang tersedia di isi kebanyakan oleh tamu tamu yang seusia ayah didi. Rupanya Kang Dudung sengaja mengajak Abah Ali dan ayah didi kongkow di malam Minggu itu pada tempat cafe yang pengunjung nya sesuai dengan usia para pensiunan.

Malam itu Kang Dudung menikmati betul suasana kemeriahan cafe dengan lantunan lagu lagu masa lalu. Belum lagi sajian nasi goreng, kentang goreng serta kopi gula merah serasa cocok dengan lagu lagu jadul yang didendangkan, hal ini  menambah kuat ingatan suasana di masa lalu.

Rasa kopi yang khas membuat tambah semangat untuk menyimak satu persatu lagu lagu jadul yang dilantunkan dengan merdu oleh Kang Dudung. Tidak sia sia Abah Ali jauh jauh dari Lampung datang ke Bekasi untuk bersilaturahmi dengan kang Dudung sekaligus menikmati suara emasnya. Rasa senang dan bahagia nampak di wajah ayah didi dan Abah Ali setelah keluar dari arena cafe menuju tempat parkir dimana supir grab sudah menunggu untuk menghantar pulang ke rumah.

Hanya ucapan terima kasih kepada Kang Dudung sebagai Sekjen PB PGRI yang telah menjamu segala nya semoga kerja kerja kesekjenan lebih baik di tahun 2025.