Kompasiana Cibinong, menulis berita dan cerita dalam bahasa Sunda dan Indonesia
Ibu Neng Imas Romdona (39 tahun) guru nengaji Iqra dan al Quran bersama dua putra-putrinya sudah 2,5 tahun tinggal di gubuk reyot yang sebelumnya bekas kandang soang (angsa). Kini Ibu Romdona sekeluarga seatap dengan ayam peliharaannya.
Suaminya, Dayat, pulang seminggu sekali. Bekerja jadi pelukis di dekat Gedung Kesenian Jakarta. Terlebih karena Covid-19, jadi jarang pulang karena ketiadaan uang.
Perempuan asal Pandeglang Banten yang kini berKTP Kel. Sukahati Kec. Cibinong Kab. Bogor ini jika tidak ada uang, untuk menghidupi anaknya, sehari-hari dibolehkan berhutang dari warung tetangganya.
Memang saat ini sudah ada bantuan sembako dari berbagai pihak. Namun keinginan Ini Romdona adalah memiliki rumah pribadi sendiri.