Tanggal 15 Desember lalu, di desa kecil di Sumatera Utara kota Pematangsiantar, Dolok Baringin nama desanya, pemuda pemudi mengadakan acara natal keluarga besar desa Dolok Baringin. Dengan segala keterbatasan dan kesederhanaan, natal ini berlangsung penuh hikmat. Acara demi acara berlangsung dengan baik hingga acara natal usai dengan sukacita.
Seperti biasa, dalam acara natal ditampilkan liturgi ragam profesi, yang menggambarkan kesombongan dan keegoisan manusia dengan berbagai profesi yang dimilikinya. Seakan akan profesi yang dimilikinya paling benar dari seluruh profesi yang ada. Natal hendaknya memberikan gambaran bahwa perbedaan bisa menjadi kekuatan jika kita bersatu, bukan untuk disombongkan.
Hal yang berbeda pada perayaan natal kali ini, kehadiran pak Jokowi "kw 100" ternyata menarik animo masyarakat untuk tetap meminta bersalaman dengan pak Jokowi, walau yang hadir pak Jokowi palsu.
memang, Pak Jokowi dicintai masyarakatnya
