Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.
Ini momen istimewa Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025. Ini wujud dukungan penuh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, dalam konteks pembinaan sepak bola. Pada Minggu, 28 September 2025 kemarin, 45 pemain terbaik di Liga Jakarta U-17, bermain dalam laga eksibisi untuk menampilkan performa terbaik masing-masing.
25 pemain ber-jersey merah, merupakan tim Jakarta Putih. 20 pemain ber-jersey putih, adalah tim Jakarta Merah. Dalam hal ini, ada 5 pemain yang berhalangan hadir. Di jersey ke-45 pemain ini, baik yang putih maupun yang merah, tertera nyata logo Bank Jakarta.
Kita tahu, Bank Jakarta adalah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta. Bank ini ketika didirikan pada 11 April 1961 bernama Bank DKI dan merupakan pionir bank pembangunan daerah di Indonesia.
Jakarta Merah Vs Jakarta Putih. Inilah strategi dan proses untuk membina serta mendapatkan pemain terbaik di Liga Jakarta U-17. Foto: Isson Khairul
Pada Kamis, 17 Juli 2025, Bank Jakarta secara resmi mengumumkan sebagai salah satu sponsor tim sepak bola Persija Jakarta selama 3 tahun. Ini tentu patut kita apresiasi, sebagai bagian dari strategi Bank Jakarta untuk meningkatkan literasi keuangan, melalui sepak bola.
Dalam konteks pembinaan sepak bola, Persija Jakarta sudah merangkul Liga Jakarta U-17 sebagai wadah kompetisi pembinaan sepak bola yang terstruktur dan komprehensif. Peserta Liga Jakarta U-17 terdiri dari 18 klub, dengan total pemain 540 orang, di rentang usia 16-17 tahun.
Ini singkron dengan salah satu strategi Bank Jakarta, yang terus mengembangkan program digitalisasi perbankan, untuk menjangkau orang-orang muda. Dalam hal ini, merangkul orang-orang muda melalui aktivitas sepak bola.
Maka, ini adalah momentum kebersamaan Liga Jakarta U-17 dengan Bank Jakarta, yang dirayakan dengan laga eksibisi antar para pemain terbaik. Ke-45 pemain terbaik ini, adalah hasil pilihan talent scouting, dari 215 kali pertandingan di Liga Jakarta U-17, sejak kick off, pada Sabtu, 19 April 2025 lalu.
Adalah dua mantan pemain timnas peraih medali emas di SEA Games, yaitu Maman Suryaman dan Tias Tano Taufik, yang ditugaskan Yosef Erwiyantoro, sebagai talent scouting. Erwiyantoro selaku head of Liga Jakarta U-17, ingin agar pemain yang dipilih, benar-benar pemain pilihan.
Laga eksibisi pada Minggu, 28 September 2025 ini, dinamakan Perang Bintang, karena 45 pemain tersebut adalah pemain bintang di 18 klub yang menjadi peserta Liga Jakarta U-17. Untuk laga ini, Maman Suryaman bertindak sebagai pelatih tim Jakarta Merah, yang pasukannya mengenakan jersey warna putih.
Sementara, Tias Tano Taufik bertindak sebagai pelatih Jakarta Putih, yang pasukannya mengenakan jersey warna merah. Laga eksibisi ini digelar dalam tiga tahap di lapangan sintetis Pancoran Soccerr Field, Jakarta Selatan.
Tahap pertama, 11 pemain Jakarta Merah berlaga dengan 11 pemain Jakarta Putih selama 30 menit. Kemudian, tahap kedua, 11 pemain Jakarta Merah berikutnya dan 11 pemain Jakarta Putih berikutnya, juga berlaga selama 30 menit.
