Pertemuan keluarga yang biasanya dilaksanakan di rumah setiap anggota keluarga secara rutin terasa monoton, karena itu perlu terobosan dan langkah baru untuk mengatasi kondisi ini. Untuk pertemuan mendatang, di tahun Imlek 2025, diharapkan ada variasi lain.
Salah satu variasi yang telah dilaksanakan adalah mengadakan pertemuan keluarga di sebuah rumah makan yang cukup luas untuk menampung anggota keluarga yang semakin besar.
Untuk perencanaan jangka panjang, akan diadakan pertemuan Akbar yang melibatkan semua anggota keluarga Bani Dulpatah semua generasi. Mengingat generasi pertama telah wafat semua, diharapkan generasi selanjutnya dari Bapak, Ibu, anak, cucu sampai cicit bisa hadir semua, saling mengenal dan berinteraksi.
Tentunya ini adalah sesuatu yang tak mudah, karena Anggota keluarga Bani Dulpatah tersebar di Bandung, Cimahi, Bogor, Cibinong, Jakarta, Madiun, Purworejo, bahkan ada yang di Kalimantan. Kebetulan dalam pertemuan kali ini yang di Kalimantan bisa hadir sekaligus sebagai keluarga tuan rumah.
Pakde/Mas Tukino Junaedy selaku Ketua Umum Paguyuban mengemukakan, masalah biaya, yang juga bisa menjadi tips keuangan 2015 bisa ditentukan setelah acara yang akan diadakan dipilih, apakah mau sambil berwisata, apakah ada acara menginap, berapa hari dan sebagainya bisa dilaksanakan.
Di akhir pertemuan didapatkan beberapa keputusan bersama yang merupakan terobosan dan langkah baru bagi pertemuan keluarga besar Bani Dulpatah.
1. Pertemuan keluarga yang biasanya diadakan 2 tahun sekali, kini diadakan setahun sekali.
2. Pengocokan arisan tetap dilaksanakan 2x dalam setahun, sedang uang konsumsi bisa diberikan pada tuan rumah yang ketempatan, atau ditabung sebagai dana abadi untuk pembiayaan pertemuan Akbar. Mungkin ini bisa menjadi tips keuangan 2025.