Hobinya berfikir, menulis, berkata dan melakukan apa yang telah dikatakan...
Tapi justru dalam kesederhanaan gerak dan keheningan doa, aku menemukan sesuatu yang lebih besar dari sekadar ibadah ---
aku menemukan ketenangan untuk menata ulang langkah.
Di tengah dunia yang selalu bergerak cepat,
mampu berhenti sejenak untuk menundukkan diri adalah bentuk kemenangan kecil yang jarang disadari.
Setelah salam terakhir, aku duduk sejenak di pojok mushola, menatap keluar jendela.
Mobil-mobil melintas, orang-orang berjalan cepat, semua seperti berlomba dengan waktu.
Tapi di sini, di ruangan kecil yang sejuk ini, waktu terasa berhenti --- dan dalam keheningan itulah aku sadar, bahwa perjalanan panjang tak hanya butuh bensin dan arah,
tapi juga doa dan jeda.
Makan Siang dan Kenangan
Usai sholat, kami duduk di warung sederhana di tepi rest area.
Sepiring nasi hangat, sambal, dan tahu goreng menjadi teman makan siang kami.