Mawan Sidarta S.P.
Mawan Sidarta S.P. Wiraswasta

Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Video | Seperti Ini Cara Menaklukkan "Nyambik"

11 Januari 2020   17:20 Diperbarui: 11 Januari 2020   17:23 336 0 0


Sebagian dari Anda mungkin sudah pernah melihat seperti apa wujud atau penampakan biawak. Hewan melata (reptilia) yang oleh masyarakat Jawa disebut nyambik itu boleh dikatakan masih satu familia dengan komodo (Varanus komodoensis) dan buaya (Crocodylus porosus).

Biawak atau nyambik termasuk reptilia yang sangat aktif. Ia bisa merayap sampai di bagian atas (atap) rumah. Jangankan atap rumah, pohon yang tinggipun bisa ia panjat.

Sebagian orang meyakini olahan daging nyambik, apakah itu dalam bentuk sate nyambik atau rica-rica nyambik bukan hanya sebagai kuliner yang menggugah selera namun juga berkasiat obat. Katanya sih untuk obat penyakit gatal-gatal dan menambah stamina pria.