Lupin TheThird
Lupin TheThird Seniman

A Masterless Samurai -- The origin of Amakusa Shiro (https://www.kompasiana.com/dancingsushi)

Selanjutnya

Tutup

Video Artikel Utama

Tidak Akan Terulang: Jalan dalam Terowongan Unik di Tokyo

5 Juli 2020   13:52 Diperbarui: 15 Juli 2020   16:46 1035 11 3

dok. pribadi
dok. pribadi
Kota Tokyo memang penuh dengan hal unik. Mulai dari makanan, fesyen, sampai dengan arsitektur.

Salah satu yang unik adalah terowongan di daerah Takanawa, yang menghubungkan antara sisi Barat dari area Konan, ke sisi Timur mengarah ke Teluk Tokyo.

Terowongan unik ini satu-satunya di Tokyo, dan saya pikir juga di seluruh Jepang yang selain bisa digunakan oleh orang, kendaraan juga bisa melewatinya.

Kalau Anda yang mempunyai tinggi badan lebih dari 175 sentimeter, tentu akan terasa melelahkan berjalan di dalam terowongan yang panjangnya 250 meter ini dalam waktu sekitar 3 menit.

Kendaraan besar tidak bisa lewat terowongan ini, karena ada batasan tinggi sekitar 1,5 meter. Jalan untuk kendaraan pun hanya satu arah, dari Barat menuju ke Timur.

Struktur terowongan ini unik karena sejarahnya. Dahulu daerah di sebelah Timur adalah lautan, dan terowongan ini adalah untuk lalu lalang perahu yang membawa logistik dari laut, untuk dibawa ke pusat Tokyo.

Seiring dengan perkembangan zaman, daerah laut di sebelah Timur kemudian diuruk. 

Sehingga terowongan ini juga dengan sendirinya ditimbun dengan tanah dan dibenahi agar bisa dilalui oleh orang maupun kendaraan secara terbatas.

Mengunjungi tempat-tempat seperti terowongan ini, dan belajar bagaimana struktur unik tersebut bisa terbentuk melalui sejarah, adalah hal yang mengasyikkan.

Sayangnya mulai bulan April 2020 yang lalu, terowongan sedang diperbaiki. Rencananya sampai dengan tahun 2031.

Sekarang kendaraan tidak bisa lewat di sana. Namun pejalan kaki sepertinya masih boleh melewati terowongan.

Sayangnya, setelah rampungnya perbaikan terowongan nanti, kendaraan sudah tidak bisa lewat. Kabarnya orang masih bisa lewat, namun saya belum tahu kepastiannya.


Namun jangan kecewa, karena saya pernah lewat sini beberapa tahun yang lalu. 

Saya sudah membuat video seperti yang bisa disaksikan di atas, agar Anda bisa juga merasakan seperti lewat di terowongan, dengan kendaraan yang datang silih berganti di samping saya berjalan. Karena pemandangan ini sudah pasti tidak akan bisa kita saksikan lagi.

Saya juga sengaja tidak memberikan suara tambahan, agar ada bisa mendengar juga suara "kebisingan" di dalam terowongan. 

Sengaja tinggi suara volume awal saya buat seminimal mungkin. Sila Anda perbesar volume komputer atau gawai sesuai dengan kebutuhan.

Oh, ya. saya juga berikan tambahan gambar virtual robot picolabo, sebagai pengganti wujud saya. Virtual youtube memang sedang menjadi tren saat ini.

Selamat menikmati.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2