agus hendrawan
agus hendrawan Guru

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

Video

Pengalaman Ketika Mengupload Video "Hamparan Air Kenangan"

3 Juli 2024   13:48 Diperbarui: 4 Juli 2024   10:16 132 6 2

dokpri
dokpri

Mengatasi Batasan Hak Cipta dengan Kreasi Musik Sendiri Pada Video "Hamparan Air Kenangan"

Sebagai seorang pembuat konten yang aktif di platform YouTube dan TikTok saya selalu berusaha menghadirkan video yang menarik dengan latar musik yang sesuai, salah satu video terbaru saya berjudul "Hamparan Air Kenangan" mengangkat keindahan alam dengan pemandangan sekitar Waduk Jatigede Sumedang. 

Namun pengalaman saya dengan penggunaan musik di dua platform ini memberikan pelajaran berharga tentang hak cipta dan kebebasan kreatif.

Ketentuan Hak Cipta di TikTok

Ketika mengunggah "Hamparan Air Kenangan" di YouTube saya menggunakan musik yang bebas digunakan di platform tersebut. Video saya diterima dengan baik, tanpa ada masalah hak cipta. 

Namun saat mencoba hal yang sama di TikTok pengalaman saya berbeda, TikTok memiliki sistem deteksi hak cipta yang sangat ketat musik yang saya gunakan sebelumnya tiba-tiba terdeteksi sebagai pelanggaran hak cipta dan suara video saya dibisukan.

Ini sangat mengecewakan, terutama karena saya sudah memastikan musik tersebut bebas digunakan di YouTube. Masalah ini membuat saya sadar bahwa setiap platform memiliki kebijakan hak cipta yang berbeda, dan apa yang bekerja di satu platform mungkin tidak berlaku di platform lainnya.

Solusi dengan Suno AI

Menghadapi masalah ini saya memutuskan untuk mencoba pendekatan baru, saya menggunakan Suno AI untuk menghasilkan musik asli untuk video saya. Suno AI memungkinkan saya untuk membuat musik yang sepenuhnya orisinal, sesuai dengan visi dan tema video saya. 

Saya menciptakan sebuah lagu yang mengiringi "Hamparan Air Kenangan" dan hasilnya sangat memuaskan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3