Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.
Sederhana tetapi cukup ilmiah. Misalnya, kenapa tanah harus digemburkan. Mengapa ada cacing di dalam tanah.
Banyak pertanyaan juga muncul, kala memindahkan bibit pakcoy dari persemaian ke bedeng.
"Kok dipindah pak?" Tanya si kecil penasaran. Apakah di sini tempatnya kurang baik, dan banyak pertanyaan lainnya.
Karena tidak hujan dan panas matahari yang begitu menyengat, kami menggunakan penaung sementara dari pelepah pisang.
Ini seperti permainan baru baginya. Waktu pagi hari, sebelum ke sekolah ia akan menutup tanaman dengan pelepah pisang.
Ketika sore hari, dia tak lupa pula membuka penutup tanaman. Kegiatan ini dilakukan selama 3 hari, hingga tanaman beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Terkait buka tutup naungan sederhana untuk bibit sayur yang baru dipindahkan ke bedeng, ia pun mencoba untuk menjelaslan kenapa perlu melakukan tindakan ini.
Si kecil menjelaskan, kalau sayuran yang masih kecil ini tidak tahan dengan panas matahari.
Akan tetapi waktu sudah sore, penutup perlu dibuka sehingga pakcoynya bisa 'bernafas'.
Nah, ternyata dia bisa bermain sambil belajar dan membantu pekerjaan orang tuanya.
Semoga semakin rajin belajar dan membantu orang tua seiring bertambahnya usiamu ya nak.