Master of Public Health Universitas Gadjah Mada | Perilaku dan Promosi Kesehatan | Menulis dan membuat konten kesehatan, lingkungan, dan sastra | Email: harrydethan@gmail.com
Kita seringkali mendengar istilah pemanasan global atau perubahan iklim. Hal ini tidak bisa lagi kita sepelekan. Sadar atau tidak, saat ini terdapat dampak langsung dan dampak tidak langsung dari pemanasan global yang sudah atau sedang kita rasakan.
Dampak langsungnya seperti adanya gelombang panas yang mengakibatkan peningkatan angka kematian jangka pendek, terutama pada mereka yang memiliki penyakit kardiovaskular atau pernapasan. Ada pula dampak polusi udara dalam meningkatkan jumlah penderita asma dan alergi. Selain itu, badai dan banjir yang kita alami atau lihat tentunya meningkatkan kerugian, serta angka kesakitan dan kematian akibat bencana tersebut.
Dampak tidak langsungnya terjadi pada penyakit menular. Perubahan iklim mengakibatkan adanya perluasan wilayah yang dihinggapi, serta peningkatan aktivitas nyamuk. Hal tersebut membuat terjadinya peningkatan jumlah penderita penyakit menular yang ditularkan nyamuk seperti demam berdarah dan malaria. Selain itu, ada juga food and waterborne disease atau penyakit yang ditularkan melalui makanan dan air atau juga dikenal sebagai keracunan yang disebabkan oleh konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi. Penyakit-penyakit ini dapat disebabkan oleh bakteri, parasit, atau virus.
Jadi, apa saja dampak pemanasan global yang sudah kalian rasakan sendiri?
Referensi: Artikel The Effect of Global Warming on Infectious Diseases