Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Guru

Seorang Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Evakuasi Korban Longsor di Kampung Tembamba, Kecamatan Buntao', Kabupaten Toraja Utara

26 April 2024   11:56 Diperbarui: 26 April 2024   12:36 233 1 0


Longsor terkini di Kecamatan Buntao', Kabupaten Toraja Utara. Sumber: kiriman warga/Yuliarni Batau Arni/Jeniati Maraya
Longsor terkini di Kecamatan Buntao', Kabupaten Toraja Utara. Sumber: kiriman warga/Yuliarni Batau Arni/Jeniati Maraya

Longsor kembali melanda kabupaten Toraja Utara pada hari Jumat, 26 April 2024. Longsor ini terjadi pagi hari, tepatnya di kampung Tembamba, Tallang Sura', Kecamatan Buntao'. Kejadian terjadi begitu cepat ketika warga sedang melintas. 

Sebelumnya telah terjadi longsor yang mengakibatkan akses jalan tertutup. Belum ada laporan detail tentang berapa korban jiwa yang meninggal dan tertimbun dari pihak yang berwenang. Warga setempat dan warga yang selamat dari terjangan longsor susulanlah yang menyebarkan video ini pertama kali dan tersebar luas di grup WhatsApp.

Longsor pertama terjadi sekitar pukul 6 pagi. Oleh karena tanah yang menutup jalan masih bisa dilewati, sehingga warga pun tetap melintas. Nahas bagi satu rombongan warga dari Kecamatan Sangalla' yang akan pergi ke acara Rambu Solo'. Mereka mengendarai sebuah truk. Korban yang dievakuasi dalam video merupakan warga yangberada di atas truk. Ketika mereka sementara berjalan melewati tumpukan tanah dari longsor sebelumnya, longsor susulan pun terjadi dan menyeret mereka.

Tiga korban berhasil diselamatkan. Satu orang masih sadar, sementara dua lainnya dalam kondisi tidak sadarkan diri. Korban yang dievakuasi langsung dibawa ke Puskesmas terdekat. Informasi terkini bahwa terdapat 3 orang korban yang terseret longsor dan belum ditemukan. Total 10 penumpang yang ada di truk.

Kabupaten Tana Toraja dan Toraja Utara saat ini memang sedang dalam masa darurat bencana tanah longsor. Warga pun secara sukarela membatasi aktifitas keluar rumah dan berkendara di sore dan malam hari karena masih tingginya intensitas curah hujan di kedau kabupaten.