Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.
Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd, atau yang akrab disapa Omjay, Guru Blogger Indonesia, menegaskan bahwa media sosial kini sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari, termasuk bagi para guru dan siswa.
"Media sosial memang membawa kekuatan dahsyat. Ia bisa membuat orang biasa tiba-tiba menjadi simbol nasional. Tetapi jangan lupa, kekuatan itu ibarat pedang bermata dua. Bisa membangun peradaban, tapi bisa juga menghancurkan," ujar Omjay.
Omjay menambahkan, peran guru sangat penting dalam membekali generasi muda dengan literasi digital. "Sejak di sekolah dasar, anak-anak perlu diajarkan cara menyaring informasi, mengenali hoaks, dan menahan diri sebelum menekan tombol share. Kalau ini tidak dilakukan, kita hanya akan melahirkan generasi yang mudah terbakar amarah, tapi miskin nalar."
Sebagai seorang pendidik yang aktif menulis di blog sejak tahun 2007, Omjay percaya bahwa narasi positif bisa menjadi penyeimbang banjir disinformasi. "Saya selalu mendorong guru untuk menulis di blog atau media sosial. Dengan begitu, kita bisa menyebarkan kebaikan, membangun literasi, dan melawan hoaks dengan cara yang elegan," pungkasnya.
Ajakan Menulis dari Omjay
Sebagai penutup, Omjay mengajak para guru, siswa, dan siapa pun yang peduli pada masa depan bangsa untuk menulis dengan hati.
"Jangan hanya jadi penonton di media sosial. Jadilah pelaku perubahan. Menulislah dengan hati, bukan dengan emosi. Dengan tulisan, kita bisa membangun peradaban, menyalakan harapan, dan menjaga demokrasi tetap waras di era digital ini."
Salam blogger persahabatan
Wijaya Kusumah - omjay
Guru blogger Indonesia
Blog https://wijayalabs.com