Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.
Selamat hut guru sedunia dan hut tni. Inilah kisah Omjay kali ini di kompasiana pada 5 Oktober 2025. Supaya kita lebih menghargai peran guru dan tni dalam kehidupan sehari-hari di indonesia.
https://youtu.be/GRmtoVl_I00?si=rRf6HFw76Y1BceGH
Selamat Hari Guru Sedunia dan HUT TNI: Dua Pahlawan Tanpa Tanda Jasa dan Tanpa Takut Bahaya. Mereka berjuang dengan gagah berani di bidang pendidikan dan pertahanan.
Tanggal 5 Oktober menjadi hari istimewa bagi bangsa Indonesia dan dunia. Pada tanggal inilah dua momentum besar dirayakan secara bersamaan yaitu: Hari Guru Sedunia dan Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (TNI). Kita rutin melaksanakannya setiap tanggal 5 oktober.
Keduanya sama-sama memiliki makna mendalam bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Guru dan prajurit TNI adalah dua profesi yang menjadi pilar penting dalam membangun peradaban dan menjaga kedaulatan negeri ini.
Guru adalah Lentera Peradaban di Tengah Gelapnya Ketidaktahuan dan menjadi pelita dalam kegelapan dan patriot pahlawan bangsa. Tanpa tanda jasa.
Guru adalah pelita di tengah kegelapan. Dari tangan para gurulah lahir generasi penerus bangsa yaitu 8dokter, insinyur, pemimpin, bahkan para prajurit TNI yang gagah berani. Tanpa guru, tidak akan ada kecerdasan yang tumbuh dalam diri anak bangsa. Mereka bukan hanya pengajar ilmu pengetahuan, tetapi juga penanam nilai-nilai luhur, karakter, dan akhlak mulia.
Seperti yang pernah dikatakan Prof. Dr. Unifah Rosyidi, M.Pd, Ketua Umum PB PGRI,