Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Info rapat pengurus KOGTIK: inilah kisah omjay di kompasiana. Semalam kami baru saja rapat koordinasi untuk membuat program Kogtik lebih baik lagi.
KOGTIK Gelar Rapat Pengurus: Mantapkan Program Kerja, Siapkan Kelas Online, dan Rayakan 10 Tahun KOGTIK yang meriah.
Jakarta, 8 November 2025 --- Komunitas Guru TIK dan KKPI (KOGTIK) yang sekarang menjadi informatika kembali menunjukkan semangat kolaborasi dan inovasi yang tinggi. Melalui rapat daring yang digelar Sabtu malam minggu pukul 19.30 WIB via Google Meet, para pengurus KOGTIK dari seluruh Indonesia berkumpul untuk membahas program kerja satu tahun ke depan serta persiapan Olimpiade TIK Nasional (OTN) 2026. Kami ingin OTN tahun depan lebih meriah dan lebih ramai lagi.
Rapat dibuka dengan penuh semangat oleh Sekjen KOGTIK yang baru, bapak Eko Adi Saputro, yang mengingatkan pentingnya ketepatan waktu dan sinergi antarpengurus.
"Ayo segera kita mulai, agar tidak kemalaman... sat set bat bet, hehehe," tulisnya di grup pengurus disertai link rapat.
Tak lama kemudian ia menambahkan, "Bismillah, semoga rapat malam ini membawa keberkahan dan keputusan terbaik bagi KOGTIK."
Agenda Rapat: Panitia OTN 2026 dan Program Kerja Pengurus KOGTIK
Rapat malam itu dipimpin langsung oleh Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd, atau Omjay, selaku Ketua KOGTIK yang BARU. Beberapa keputusan penting berhasil diambil, di antaranya:
Pertama Penetapan Ibu Maria Sumakul sebagai Ketua Panitia OTN 2026,
Kedua Penetapan Bapak Yunus Rangkuti sebagai Wakil Ketua Panitia,
Ketiga Penyusunan program kerja satu tahun ke depan oleh setiap bidang pengurus. Serta update website organisasi KOGTIK.
Keempat penunjukkan perwakilan Kogtik untuk menjadi narasumber di kegiatan Apks PGRI. Alhamdulillah KOGTIK sudah bergabung di PGRI dengan nama ikatan guru informatika PGRI.
"Terima kasih bapak ibu yang sudah hadir secara online. Besok malam kita rapat lagi untuk pemantapan program kerja satu tahun ke depan," ujar Omjay usai rapat berakhir pukul 22.15 WIB.
"Saya bangga melihat semangat teman-teman guru TIK di seluruh Indonesia. Meski jarak memisahkan, teknologi menyatukan langkah kita."
Komentar Pembina dan Sekjen KOGTIK
Bapak Tri Budi Hardjo, selaku Pembina KOGTIK, memberikan apresiasi tinggi terhadap semangat regenerasi dan profesionalisme pengurus. Beliau adalah sosok pejuang tik yang ikut berjuang mengembalikan tik ke dalam kurikulum.
"KOGTIK lahir dari semangat guru-guru TIK dan Informatika yang ingin maju bersama. Kini di usia hampir satu dekade, semangat itu harus terus dijaga. Regenerasi kepengurusan dan inovasi program akan membuat KOGTIK tetap relevan dan hidup," ujarnya.
Sementara itu, Sekjen KOGTIK, Eko Adi Saputro, menekankan pentingnya program kerja yang terukur dan kolaboratif.
"Kita ingin setiap pengurus membuat program kerja satu tahun ke depan. Semua kegiatan harus terencana, berdampak, dan bisa dilaporkan dengan jelas. KOGTIK harus jadi organisasi yang profesional dan inspiratif," tegasnya.
Laporan Administrasi, Keuangan, dan Data OTN 2025
Dalam sesi laporan organisasi, Bu Betti, selaku Bendahara KOGTIK, memaparkan laporan keuangan dan perkembangan administrasi organisasi. Alhamdulillah sudah terkumpul donasi untuk penguatan akta notaris KOGTIK.
"Alhamdulillah, laporan keuangan KOGTIK berjalan dengan tertib dan transparan. Semua kegiatan akan kita sinkronkan dengan rencana kerja tahun depan agar pendanaan dan pelaporan lebih terarah," jelasnya.
Sementara itu, Pak Rohandi, Admin KOGTIK di Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional), melaporkan bahwa seluruh data peserta dan hasil kegiatan OTN 2025 telah berhasil dimasukkan ke dalam sistem nasional. Kita perlu update data terbaru agar proses kurasi puspresnas berjalan lancar.
"Seluruh data OTN 2025 sudah terverifikasi di sistem Puspresnas. Ini memastikan bahwa kegiatan KOGTIK tercatat resmi dan mendapat pengakuan dari lembaga nasional," ungkapnya. Semoga OTN dapat lolos kurasi puspresnas dan semakin baik pelaksanaannya.
Kelas Online KOGTIK Dibuka bulan Desember 2025
Salah satu keputusan penting dalam rapat ini adalah rencana pembukaan Kelas Online Nasional KOGTIK yang akan dimulai pada bulan Desember 2025.
Kegiatan ini bersertifikat 32 jam dan dapat digunakan untuk kenaikan pangkat ASN atau guru tetap yayasan dan guru honorer di sekolah negeri. Semoga bermanfaat dan tidak dipungut biaya apapun.
Kelas online ini mencakup tiga bidang utama:
1. Kelas Informatika --- memperkuat literasi digital dan konsep dasar komputasi.
2. Kelas Koding --- membekali guru dan siswa dengan logika pemrograman.
3. Kelas Kecerdasan Artifisial (AI) --- mengenalkan pemanfaatan AI dalam dunia pendidikan.
"Kelas online ini akan menjadi bentuk nyata kontribusi KOGTIK bagi guru dan siswa di Indonesia. Semua bisa belajar bersama, tanpa batas wilayah, dengan semangat berbagi ilmu dan teknologi," ujar Omjay penuh optimisme.
Program ini akan dijalankan secara daring dan dipandu oleh para mentor KOGTIK dari berbagai provinsi. Serta bekerjasama dengan penerbit Andi Yogyakarta untuk sertifikat dan link zoom serta live youtubenya.
Seragam Baru untuk Pengurus KOGTIK
Selain itu, KOGTIK juga bersepakat untuk membuat seragam baru bagi pengurus yang belum memilikinya.
"Seragam bukan hanya lambang kebanggaan, tapi juga simbol profesionalisme dan solidaritas. Kita ingin semua pengurus tampil kompak dan percaya diri saat mewakili KOGTIK di berbagai kegiatan," ujar Eko Adi Saputro. KOGTIK selalu diundang kemdikdasmen dalam peringatan hari guru nasional dan hari ulang tahun PGRI yang ke-80 di Jakarta.
HUT ke-10 KOGTIK: Meriah dan Penuh Makna
Rapat ini juga menjadi momentum awal persiapan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 KOGTIK, yang akan digelar pada 27 November 2025.
Acara HUT tersebut akan dirancang lebih meriah dan inklusif, dengan melibatkan seluruh pengurus, anggota, dan alumni KOGTIK dari berbagai daerah di Indonesia. Rencana akan bekerjasama dengan sponsor yang ditunjuk oleh pengurus KOGTIK.
"Sepuluh tahun bukan waktu yang singkat. Dari komunitas kecil kini KOGTIK tumbuh menjadi organisasi besar yang solid dan produktif. Mari kita rayakan dengan syukur dan semangat kebersamaan," kata Tri Budi Hardjo, Pembina KOGTIK.
Penutup: Kolaborasi untuk Indonesia Cerdas Digital
Rapat daring yang berlangsung hampir tiga jam ini menegaskan semangat gotong royong dan dedikasi para guru TIK dan informatika di seluruh Indonesia.

"Guru TIK dan informatika adalah penggerak perubahan. Melalui KOGTIK, kita jadikan teknologi bukan hanya alat belajar, tetapi juga jembatan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa," tutup Omjay, Ketua Umum KOGTIK.
Salam blogger persahabatan
Wijaya Kusumah - omjay
Guru blogger indonesia
Blog https://wijayalabs.com
