Guru di SMAN 9 Kota Bekasi yang tertarik menulis di Kompasiana. Penulis reflektif, dan pengamat kehidupan sosial sehari-hari. Menulis bagi saya adalah cara merekam jejak, menjaga kenangan, sekaligus mengolah ulang pengalaman menjadi gagasan yang lebih jernih. Saya tumbuh dari kisah pasar tradisional, sawah, dan gunung yang menjadi latar masa kecil di Cisalak-Subang. Kini, keseharian sebagai guru membuat saya dekat dengan cerita murid, dunia pendidikan, serta perubahan sosial yang terjadi di sekitar kita. Di Kompasiana, saya banyak menulis tentang: pendidikan yang manusiawi, dinamika sosial budaya, kenangan kecil yang membentuk cara pandang, serta fenomena keseharian seperti kafe, pasar, hujan, dan keluarga. Saya punya prinsip tulisan yang baik bukan hanya menyampaikan pendapat, tetapi juga mengajak pembaca berhenti sejenak untuk merenung, tersenyum, atau tergerak untuk berubah.

Halo Pemirsa, update berita panjat dinding Indonesia hari ini Veddriq berhasil lolos 8 besar sekaligus memecahkan rekor dunia olimpiade dengan waktu 4,79 detik, sungguh membanggakan. Walaupun Rahmad belum beruntung untuk meraih kesempatan yang sama, Desak Made dan Rajiah Sallsabillah juga masih berkesempatan meraih medali.
Hal ini tentu saja membuat kita berharap setidaknya Indonesia berjaya di Cabor ini, untuk itu dengan bangga saya persembahkan lagu yang saya request dari Suno ini. Semoga menambah semangat para atlet untuk berjuang, semangaat!

Tema dan Makna
Lagu ini tampaknya tentang semangat kebersamaan, tekad, dan keberanian dalam mengejar impian dan mencapai tujuan tertinggi. Beberapa tema utama yang dapat diidentifikasi dari liriknya meliputi:
- Kebersamaan dan Kerja Sama:
- Pengejaran Impian:
- Nasionalisme dan Kebanggaan:
- Keberanian dan Ketahanan: