agus hendrawan
agus hendrawan Guru

Guru di SMAN 9 Kota Bekasi yang tertarik menulis di Kompasiana. Penulis reflektif, dan pengamat kehidupan sosial sehari-hari. Menulis bagi saya adalah cara merekam jejak, menjaga kenangan, sekaligus mengolah ulang pengalaman menjadi gagasan yang lebih jernih. Saya tumbuh dari kisah pasar tradisional, sawah, dan gunung yang menjadi latar masa kecil di Cisalak-Subang. Kini, keseharian sebagai guru membuat saya dekat dengan cerita murid, dunia pendidikan, serta perubahan sosial yang terjadi di sekitar kita. Di Kompasiana, saya banyak menulis tentang: pendidikan yang manusiawi, dinamika sosial budaya, kenangan kecil yang membentuk cara pandang, serta fenomena keseharian seperti kafe, pasar, hujan, dan keluarga. Saya punya prinsip tulisan yang baik bukan hanya menyampaikan pendapat, tetapi juga mengajak pembaca berhenti sejenak untuk merenung, tersenyum, atau tergerak untuk berubah.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Musikal Video Antara Dua Sisi

5 September 2024   07:37 Diperbarui: 5 September 2024   07:51 264 7 2

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Antara Dua Sisi

Di tengah senja yang menggantung di cakrawala,
Ada cahaya dan bayang yang saling berbicara,
Satu sisi bercahaya, membawa harapan dan rasa,
Yang lain pekat, menyembunyikan rahasia luka.

Hidup berjalan di atas tali rapuh keseimbangan,
Antara tawa dan air mata, cinta dan kehilangan,
Di satu sisi, angin membisikkan nyanyian indah,
Di sisi lain, badai menantang dengan penuh amarah.

Dalam pelukan malam, rembulan menari,
Di bawahnya, bumi berbisik tentang mimpi yang lari,
Kita berlayar di samudra yang tak pernah tenang,
Di antara gelombang rindu dan waswas yang datang.

Namun, tidakkah kita mengerti arti keberadaan,
Jika terang dan gelap tak lagi saling bertentangan?
Seperti pagi yang muncul dari malam yang kelam,
Kita temukan makna hidup dalam pergulatan.

Di antara dua sisi, kita terus mencari,
Menelusuri jejak yang terpatri dalam hati,
Dan pada akhirnya, kita temukan diri,
Di antara dua sisi, kita menemukan makna.

Puisi ini menggabungkan elemen metafora tentang kehidupan sebagai keseimbangan antara dua sisi yang berlawanan. Refleksi emosional tentang penerimaan terhadap dualitas hidup dan bagaimana kita menemukan makna di tengahnya. Secara keseluruhan, puisi ini menggambarkan perjalanan manusia dalam menghadapi dan memahami berbagai kontradiksi dalam hidup.

Puisi ini saya kreasikan dengan menggabungkan Alih Suara AI dan musik Resolve dari Joel Cummins semoga menjadi bahan inspirasi.