Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Guru

Sudah menulis 3.000 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 20-12-2024 dengan 2.392 highlights, 17 headlines, 112.449 poin, 1.133 followers, dan 1.315 following. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Video

Seekor Lepidoptera Hinggap di Bunga Murraya Panicullata

7 Desember 2019   09:54 Diperbarui: 7 Desember 2019   09:59 35 7 2

Photo by Ari. Dokumen pribadi
Photo by Ari. Dokumen pribadi

Video di atas saya rekam saat liburan sekolah tahun lalu. Sudah lebih dari sekitar satu tahun lalu. Salah satu kegiatan yang saya suka kerjakan di halaman depan rumah Ibu adalah mengamati bunga dan para pengunjung bunga. Aneka macam serannga, bisa kupu-kupu, capung, lebah bahkan semut pernah saya videokan.

Ada begitu banyak anrka warna kupu-kupu dan jenisnya yang mengunjungi bung-bunga di halaman rumah Ibu. Khusus hari ini saya akan tulis tentang serangga yang masuk dalam ordo Lepidoptera dalam taksonomi satwa. 

Lepidoptera ini terdiri dari ngengat dan kupu-kupu. Yang menjadi ciri khas serangga dalam ordo ini adalah adanya sisik di sekujur tubuhnya. Demikian pula sayapnya tertutup.oleh sisik. Jangan bayangkan seperti sisik ikan ya. Namun sisik yang dimaksud di sini seperti buku-bulu/rambut-rambut yang sangat halus. 

Letaknya yang merata khususnya di bagian seluruh sayap, pada sebagian besar spesies ordo ini, memberikan nuansa warna yang sangat indah. Demikian juga coraknya. Bahkan dalam video yang saya buat, corak sayapnya sungguh mirip batik alami. Sangat indah buat saya. 

Perlu kesabaran tingkat "dewa" untuk mendapatkan moment tepat dari mekarnya sayap yang sedang mengembang. Aduh ini sayap kupu-kupu bukan bunga tapi kenapa saya bilang mekar ya. Sudahlah, tapi Anda mengerti maksud saya ya. Sayap ini terus bergerak membuka dan menutup. Saya tidak boleh berisik karena akan mengganggu aktivitas kupu-kupu dalam mencari madu.

Saya juga harus super pelan mendekati kupu-kupu ini. Dan beruntung sekali saya mendapat kesempatan memvideokan moment langka ini. Rupanya kupu-kupu ini sangat asyik menikmati madu dalam bunga putih kecil yang suka tumbuh mekar bergerombol.

Nama bunga ini adalah Kemuning atau bahasa latinnya Murraya panicullata. Bunga kemuning ini mempunya harum yang melebih wanginya melati pada umumnya. Apalagi kala berbunga semua dalam satu pohon, bisa memberikan keharuman tak terperi. Kami mempunyai pohon kemuning ini tak jauh dari jalan raya. 

Malam yang sunyi sepi akan memberikan nuansa misteri saat melewati rumah kami. Karena keharuman bunga kemuning yang menyeruak sampai ke jalan raya. Bahkan bisa tercoum sampai ke dalam rumah kami kalau udara bertiup ke arah rumah. Letak rumah cukup jauh dari jalan raya. Anda bisa lihat foto lain bunga kemuning di blog saya small-white-flower-

Hal menarik lainnya dari pengalaman memvideokan kepakan sayap kupu-kupu di atas mekarnya bunga kemuning membuat saya mensyukuri karya Tuhan Pencipta alam semesta. Bagaimana tidak, melihat alam lebih dekat memberikan berbagai inspirasi. Alam ini kaya akan sumber inspirasi kehidupan. Kita hanya perlu mendekatkan diri lebih akrab pada alam. Kita akan melihat keindahan yang tiada bandingannya. 

Selamat menikmati video karya saya. Semoga akhir pekan Anda menyenangkan.

...

*Video by Ari Budiyanti

....

Written by Ari Budiyanti

7 Desember 2019

#Lepidoptera

#Murrayapanicullata

#KupuKupu