christian adi nugroho
christian adi nugroho Mahasiswa

Saya mahasiswa Ilmu Komunikasi yang tertarik pada isu media, budaya populer, dan strategi komunikasi digital. Sedang menempuh studi di Universitas Brawijaya.

Selanjutnya

Tutup

Video

Cek Info Hoaks Untuk You: Upaya Mahasiswa Lawan Hoaks di Era Digital

30 Juli 2025   23:41 Diperbarui: 30 Juli 2025   23:41 62 0 0

Dokumentasi bersama Kepala Desa (Sumber: FBD Kelompok 37 FISIP UB)
Dokumentasi bersama Kepala Desa (Sumber: FBD Kelompok 37 FISIP UB)
Fenomena Hoaks di Era Digital

Di zaman serba digital seperti sekarang ini, arus informasi mengalir dengan sangat cepat. Sayangnya, tidak semua informasi yang kita terima berasal dari sumber yang benar. Banyak informasi palsu atau hoaks yang tersebar di tengah masyarakat dan sering kali dipercaya begitu saja tanpa dicek kebenarannya. Hal ini tentu bisa membahayakan, terutama jika informasi tersebut menimbulkan keresahan atau bahkan merugikan orang lain. 

Inisiatif Mahasiswa untuk Edukasi Digital

Melihat fenomena ini, saya bersama teman-teman dari Kelompok 37 KKN Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya merasa perlu untuk melakukan edukasi kepada masyarakat. Salah satu program kerja yang kami jalankan adalah membuat video edukatif tentang cara mengenali dan menghindari hoaks. Video ini kami unggah melalui akun Instagram resmi desa, yaitu @visitiarjo, pada tanggal 27 Juli 2025. 

Screenshot video cek info hoaks yang diambil dari akun instagram @visitarjo (Sumber: instagram @Visitarjo)
Screenshot video cek info hoaks yang diambil dari akun instagram @visitarjo (Sumber: instagram @Visitarjo)

Isi video tersebut membahas berbagai bentuk hoaks yang sering muncul di kehidupan sehari-hari. Beberapa di antaranya adalah informasi hasil rekayasa dengan teknologi kecerdasan buatan (AI), berita palsu yang sengaja disebarkan untuk kepentingan tertentu, serta modus penipuan melalui pesan singkat atau chat yang mengarah pada judi online. Jenis-jenis hoaks ini cukup sering ditemukan dan bisa sangat merugikan, terutama jika masyarakat belum tahu cara mengidentifikasinya. 

Kami memilih Instagram sebagai media penyampaian karena platform ini mudah diakses dan banyak digunakan, terutama oleh generasi muda. Harapannya, informasi yang kami bagikan bisa menjangkau lebih banyak orang dan lebih mudah dipahami. Selain itu, penyampaian dalam bentuk video juga membuat pesan terasa lebih menarik dan tidak membosankan.

Tujuan, Harapan, dan Dampak Jangka Panjang

Tujuan utama dari program ini adalah agar masyarakat Desa Sitiarjo bisa lebih bijak dan kritis dalam menerima informasi. Dengan membiasakan diri untuk memeriksa sumber dan kebenaran informasi sebelum membagikannya, kita bisa membantu mencegah penyebaran hoaks yang merugikan banyak pihak. Edukasi ini menjadi langkah kecil yang kami ambil untuk menciptakan lingkungan digital yang lebih sehat dan aman. 

Program ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat selama pelaksanaan KKN, tetapi juga dapat berdampak jangka panjang bagi masyarakat. Seperti yang saya sampaikan dalam refleksi program kerja ini, "saya harap proker yang saya miliki ini bisa memberi dampak berkepanjangan dan positif kepada masyarakat Desa Sitiarjo, sehingga kedepannya harapan saya adalah semoga masyarakat Desa Sitiarjo dapat semakin kritis dan teliti dalam bermedia sosial, terlebih lagi disaat masa masa sekarang dimana info hoaks dapat tersebar kapan saja."