Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Petani

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Horas! Sinanggar Tullo dan Tor Tor Semarakkan Expo Kearifan Lokal SDK Canossa Kupang

29 Juni 2025   05:41 Diperbarui: 29 Juni 2025   05:41 206 8 4

Sumber: https://www.youtube.com/@gnafanu

Dalam gelaran Puncak Expo Sekolah bertajuk Kearifan Lokal yang digelar di halaman SDK Canossa Kupang, suasana berubah semarak ketika alunan lagu Sinanggar Tullo berkumandang mengiringi gerakan lincah para siswa membawakan tarian Tor Tor.

Perpaduan antara musik tradisional khas Batak dengan gerak tari penuh semangat ini sontak mencuri perhatian para tamu undangan yang nota bene adalah orang tua siswa yang hadir. 

Penampilan Expo SDK Canossa Kupang yang terjadi sebulan lalu (Sabtu, 14 Juni 2025) ini bukan sekadar hiburan, namun menjadi simbol kuat akan semangat pelestarian budaya nusantara sejak dini.

Sinanggar Tullo sendiri merupakan lagu tradisional Batak Toba yang terkenal dengan irama enerjik dan syair yang menggambarkan nilai kekeluargaan serta perjuangan hidup. 

Lagu ini dipilih bukan tanpa alasan. Guru seni budaya SDK Canossa Kupang menilai bahwa pesan dalam lagu ini relevan dengan semangat siswa untuk terus berjuang, bekerja keras, dan menjaga hubungan sosial yang harmonis. 

Lagu ini menjadi jembatan emosional yang menghubungkan generasi muda dengan warisan leluhur yang kaya makna.

Tarian Tor Tor yang diiringi lagu tersebut menampilkan ragam gerakan simbolik yang mencerminkan doa, harapan, dan rasa hormat kepada orang tua serta leluhur. 

Gerakan tangan yang penuh makna dan irama kaki yang mantap memperlihatkan bahwa anak-anak ini telah mempersiapkan diri secara matang untuk tampil maksimal.

Pentas budaya ini merupakan bagian dari projek tahunan sekolah  yang menekankan pentingnya pemahaman dan penghargaan terhadap kearifan lokal dari seluruh nusantara. 

Meskipun berada di Kupang, Nusa Tenggara Timur, sekolah ini memberikan ruang bagi budaya daerah lain untuk dikenal, dipelajari, dan dihargai. 

Hal ini sejalan dengan visi pendidikan inklusif yang merangkul keberagaman budaya sebagai kekayaan bangsa. Menjunjung tinggi keberagaman budaya bangsa Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3