Isson Khairul
Isson Khairul Jurnalis

Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Leadership Kesit Budi Handoyo, Chemistry untuk PWI Jaya

7 Mei 2024   12:01 Diperbarui: 7 Mei 2024   16:20 297 1 1


Ada chemistry dalam leadership Kesit Budi Handoyo. Hanya 10 hari setelah ia terpilih sebagai Ketua PWI Jaya untuk periode 2024-2029, grup media Jurnal Kota menggelar syukuran untuk kemenangan Kesit. "Luar biasa soliditas kawan-kawan Jurnal Kota. Dukungan kawan-kawan menjadi penentu kemenangan saya," ujar Kesit Budi Handoyo, pada Minggu, 5 Mei 2024 lalu.

Syukuran Jurnal Kota

Kiri-kanan: Kesit Budi Handoyo dan Pangihutan Simatupang untuk pers yang lebih baik. Foto: Isson Khairul
Kiri-kanan: Kesit Budi Handoyo dan Pangihutan Simatupang untuk pers yang lebih baik. Foto: Isson Khairul

Hal itu diungkapkan Kesit kepada puluhan wartawan yang menghadiri syukuran tersebut, yang digelar di Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Grup media Jurnal Kota memang bermarkas di Jakarta Barat. Dan, para jurnalis di sana adalah anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta.

Pangihutan Simatupang selaku Pembina Jurnal Kota, merupakan tuan rumah acara syukuran itu. Ia bersama Alimin, Penasihat Jurnal Kota, menyambut hangat kedatangan Kesit beserta rombongan. "Kesit itu kawan baik saya. Pengalaman jurnalistiknya puluhan tahun. Integritasnya luar biasa untuk memimpin PWI Jaya ke depan," tutur Pangihutan Simatupang.

Atas pertimbangan itulah, Bang Tupang -sapaannya- merekomendasikan Kesit kepada para wartawan di lingkungan Jurnal Kota. "Saya yakin, soliditas kawan-kawan di Jurnal Kota untuk memilih saya, tentu tidak bisa dilepaskan dari reputasi Bang Tupang," lanjut Kesit.   

Kita tahu, Pangihutan Simatupang adalah mantan Ketua PWI Koordinatoriat Jakarta Selatan. Ia juga Kepala Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) DKI Jakarta. Sementara, Kesit sebelumnya adalah Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta. Ia juga mantan Sekretaris PWI Jaya, periode 2019-2024.

Chemistry dalam leadership Kesit Budi Handoyo berkolaborasi dengan kepemimpinan Pangihutan Simatupang. Itulah yang terasa sangat dominan, di acara syukuran tersebut. Yang hadir saat itu, tentu bukan hanya para pendukung Kesit. Mereka yang sebelumnya bukan pendukung Kesit, berlapang jiwa untuk bersuka-ria di acara syukuran itu.

Dalam konteks merawat keguyuban PWI Jaya, itu tentu sangat melegakan. Syukuran yang diinisiasi grup media Jurnal Kota itu, telah menjelma menjadi ajang guyub, merekatkan kembali percikan-percikan yang sempat terjadi pada masa kampanye pemilihan Ketua PWI Jaya.

Di sinilah nampak nyata peran serta kontribusi chemistry dalam leadership Kesit Budi Handoyo. Sosok yang berbasis sport journalism itu, sejak awal memang memegang teguh prinsip sportivitas. "Kalah atau menang, itu hal biasa. Pemilihan Ketua PWI Jaya adalah hajat kita bersama, untuk kepentingan PWI Jaya secara menyeluruh," ujar Kesit dalam masa kampanyenya.

Terpilih Karena Reputasi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2