Isson Khairul
Isson Khairul Jurnalis

Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Batavia FC Vs Raga Negeri, Hanya 1 Gol di Menit Ke-5

3 Juli 2025   23:04 Diperbarui: 3 Juli 2025   23:04 137 1 0

Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025, sudah memasuki pekan ke-11. Pada Rabu, 2 Juli 2025 lalu, Batavia FC berhadapan dengan Raga Negeri. Mereka menyuguhkan pertandingan menarik.  

Batavia FC (merah) dan Raga Negeri (biru dongker) dalam Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025. Foto: Isson Khairul 
Batavia FC (merah) dan Raga Negeri (biru dongker) dalam Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025. Foto: Isson Khairul 

Inilah gol satu-satunya dalam pertandingan Batavia FC Vs Raga Negeri. Gol di menit ke-5 itu, dicetak oleh Habil Gaza Maulidiyan (8) dari titik penalti. Sebagaimana bisa disaksikan di cuplikan pertandingan ini, tendangan Habil Gaza dilakukan secara mendatar, ditujukan ke arah kiri penjaga gawang. Bola rendah tersebut bergulir ke dalam gawang, tanpa halangan apa pun.

Gol itu menjadi gol tunggal, sekaligus menjadi penentu kemenangan Batavia FC atas Raga Negeri, dengan skor tipis 1-0. Dalam rangkaian Liga Jakarta U-17 Piala Gubernur 2025, bagi Batavia FC ini laga ke-11 dan bagi Raga Negeri ini laga ke-12, dari 16 pertandingan di putaran pertama yang tengah berlangsung.

Mengingat putaran pertama hanya menyisakan beberapa pertandingan lagi, maka sejak awal, kedua klub sudah langsung gaspol. Kedua pihak sama-sama berada dalam tekanan tinggi, untuk mencetak gol. Demi mencapai ranking terbaik di klasemen pertandingan.

Di tiga laga sebelumnya, Raga Negeri kalah 0-2 oleh SoccerED, kalah 0-1 oleh PSF Academy, dan draw 1-1 dengan Pemuda Jaya. Sementara, Batavia FC di tiga laga sebelumnya, kalah 0-2 oleh Farama FC, menang 4-1 atas UMS, dan menang 1-0 atas Tunas Betawi FC.

Karena sudah gaspol sejak awal, speed pertandingan memang relatif tinggi. Batavia FC dan Raga Negeri sama-sama menunjukkan skill masing-masing. Baik dalam operan-operan pendek yang menuntut permainan cepat, maupun tendangan-tendangan menengah, yang membutuhkan keakuratan tinggi.

Konsekuensi dari speed pertandingan tinggi, tentulah benturan yang tak terelakkan. Raga Negeri bahkan sampai dihadiahi 3 kartu kuning oleh wasit. Di cuplikan pertandingan ini, kita bisa saksikan sejumlah benturan antar pemain, yang menggambarkan keinginan kuat masing-masing untuk mencapai kemenangan.

Serangan Batavia FC ke gawang Raga Negeri, terjadi beberapa kali. Statistik pertandingan mencatat, ada 4 kali tembakan Batavia FC ke arah gawang lawan, tapi tidak berhasil menjaringkan si bola bundar.

Sebaliknya, Raga Negeri melakukan 2 kali tembakan ke gawang lawan, dan juga tidak menghasilkan gol. Artinya, gol di menit ke-5 tadi, benar-benar gol tunggal. Dengan demikian, bagi Batavia FC dan Raga Negeri, laga ini benar-benar menguras energi, sekaligus menyesakkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2