Kelana Swandani
Kelana Swandani Lainnya

Freelancer, suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Candi Arjuna, Situs Lampau yang Masih Terjaga

13 Mei 2024   16:45 Diperbarui: 13 Mei 2024   18:10 3438 35 15

Candi Arjuna, Situs Lampau yang Masih Terjaga(dokpri)
Candi Arjuna, Situs Lampau yang Masih Terjaga(dokpri)

Candi Arjuna adalah salah satu situs candi peninggalan nenek moyang di Taman Wisata Dieng yang masih terjaga dan diminati banyak wisatawan untuk dikunjungi.

Candi Arjuna berlokasi di Karangsari, Dieng Kulon, Kec. Batur, Kab. Banjarnegara, Jawa Tengah .

Dalam gugusan Candi Arjuna, terdapat 3 candi, yaitu Candi Pandawa, Candi Arjuna dan Candi Semar. Sedangkan 2 Candi lagi letaknya terpisah, yaitu Candi Nakula dan Candi  Sadewa.

Pengunjung menunggu giliran memasuki Candi Arjuna di pelataran (dokpri)
Pengunjung menunggu giliran memasuki Candi Arjuna di pelataran (dokpri)

Melihat bentuk bangunan nya, Candi Arjuna adalah Candi Hindu. Di dalam candi terdapat tempat pemujaan yang disebut Yoni. Sedangkan Yoni selalu berpasangan dengan lingga yang berguna untuk penyaluran air.

Mulai tahun 2010, kompleks Candi Arjuna mulai dikembangkan untuk  wisata yang dikemas oleh Dinas Pariwisata Banjarnegara dan Pokdarwis (Kelompok Sadar Wisata) sebagai pariwisata berkelanjutan.

Pariwisata berkelanjutan ini dilaksanakan untuk menggandeng masyarakat sekitar agar bisa ikut berpartisipasi sekaligus merasakan manfaat dari pengelolaan wisata yang dilakukan.

Pariwisata berkelanjutan juga berusaha memberikan manfaat pada pengunjung agar tertarik dan senang mengunjungi wisata yang ada di lokasi.

Salah satu event yang diadakan untuk lebih mempromosikan Candi Arjuna adalah :

-Dieng Culture Festival. 

- Jazz Negeri di Atas Awan.

Wisata Candi Arjuna ini pelataran nya sangat luas. Setiap pengunjung yang akan memasuki Candi Arjuna, berkumpul dulu di pelataran Candi, dan dibriefing oleh pemandu atau guide agar bisa memasuki candi dengan tertib dan menghormati tata cara yang berlaku.

Sebelum memasuki candi, pengunjung harus mengenakan kain yang disediakan oleh pengelola wisata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2