Anabul malas(Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Suasana pagi ini terasa nyaman. Sedikit mendung, membuat cuaca agak teduh karena mentari malas menampakkan wajahnya.
Lima putaran lapangan kuselesaikan lebih cepat dan mengantarkan ku untuk beristirahat.
Sambil menunggu suami menyelesaikan 10 putaran, pandangan ku tertuju pada 2 Anabul yang sedang bermalas-malasan berbaring di kursi. Satunya melingkar di meja yang dibuat dari bekas gulungan kabel.
Keisengan ku muncul. Kuraih gawai dan asyik merekam polah tingkah Anabul yang menggemaskan itu.
Anabul malas (Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Ada 2 Anabul yang sama-sama sedang berbaring malas. Satunya berbulu putih dengan sedikit bercak coklat susu. Tidur cuek membelakangi ku.
Sepertinya enggan kurekam wajahnya, jadi kualihkan kameraku pada yang satunya.
Anabul malas(Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Kalau yang satu ini berbaring, tapi tidak tidur. Malu-malu kucing, memandang sendu penuh kelembutan. Sok imut. Halah!.
Menunjukkan sisi manisnya, mungkin sugar coating. Eh....
Manis sekali. Sugar coating (Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
"Auwww!" Aku berteriak kaget. Dari wajah lembut, sendu dan jinak tiba-tiba si Anabul menjulurkan lidah dan menampakkan taringnya.
Awww...(Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Mungkin dia jengkel kurekam dan kudekatkan gawaiku.
Awww....(dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Ah, mungkin lebih seru nonton video nya saja ya..
Yuk disimak.
Sumber: YouTube @Isti Yogiswandani channel
