Bagaimana rasa saus lada hitam buatan Tante Etik khas Mbah Mirah Sambel Kediri? Silakan dicicipi sendiri kelezatan dan kedahsyatan rasanya.
Menurut Kakek Priya dan Mbah Mul, rasanya pas untuk lidah orang Jawa Timur.
"Rasanya pas untuk lidah Jawa Timur yang kaya rasa. Ada asin, manis, gurih dan asam nya "(Kakek Priya, penikmat Gyoza dari Jawa Timur)
Ini enak. Asin gurih manisnya pas. Kalau ditambah saus asam manis, lebih enak lagi, karena rasa asam manis sausnya juga harmonis (Bu Pri, penikmat Gyoza Mbah Mirah dari Jawa Tengah)
Tante Etik menambah kan, untuk sementara ini beliau masih membuat kimbap dan gyoza by order dan dibatasi sesuai kapasitas nya. Sebab wanita ramah dan supel ini juga berprofesi sebagai Cikgu di SMK Muhammadiyah Kediri dan Pawiyatan.
Jadi untuk menerima pemesanan Gyoza dan kimbap hanya dilakukan saat ada waktu luang di sela-sela kesibukannya mengajar.
Terkadang ada juga pemesanan untuk hajatan, yang meminta kimbap nya dipotong sebagian, dan sebagian lagi dipotong sambil disajikan dadakan saat ingin dinikmati, dan juga peragaan /demo pembakaran dengan sprayer untuk memberi aksen bakaran yang biasanya disukai konsumen.
Kemasan kimbap 1 porsi yang bisa menjadi 10 potong (Dokumentasi pribadi: Tante Etik)
Dalam obrolan seru ini, sayangnya Tante Etik sudah wanti-wanti untuk tidak menampilkan profil nya, jadi saya menghargai keinginan nya. Jadi mohon maaf ya, kalau isinya cuma produknya saja. Owner-nya ngumpet nih. Hehehe...
Saat pamit pulang kami dibekali oleh-oleh Gyoza yang banyak, lengkap dengan tas kedap udara dan kemasan beku agar lebih awet saat dibawa dalam perjalanan jauh.
Terima kasih oleh-olehnya Tante Etik. Semoga Sukses dan semakin berkembang usaha nya(Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
