Isti  Yogiswandani
Isti Yogiswandani Lainnya

Freelancer, suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Legenda Coban Rondo: Love Language yang Berakhir Tragis

27 November 2025   22:11 Diperbarui: 27 November 2025   22:11 139 2 0

Lirikan matamu ..Gemeusss.(Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Lirikan matamu ..Gemeusss.(Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)

Saya sudah bersiap menuju pintu keluar dan kembali ke camping ground. Tiba-tiba Aku teringat sesuatu.

"Sebentar, Mas!" Kuhentikan langkah suamiku.

"Ada apa lagi?" 

"Tunggu sebentar!" Aku bergegas ke loket masuk. Tapi bukan untuk membeli tiket, sebab loket tiket berada jauh dari air terjun, dengan HTM 25 ribu, sudah tidak perlu membayar lagi di sini. Di sini cuma loket informasi dan pelayanan.

Loket informasi dan pelayanan Coban Rondo (Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Loket informasi dan pelayanan Coban Rondo (Dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)

"Assalamualaikum, permisi Pak. Boleh bertanya?"

"Ada apa, Bu?"

"Legenda Coban Rondo itu bagaimana ceritanya ya, Pak?"

"Oh, itu sudah tertulis di dekat pendopo itu, Bu!"

" Pendopo yang dekat tempat bilas itu?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3