Saat hatiku mulai lelah mengenal dunia
Setiap langkah tak selalu sesuai harapku
Aku ingin berjalan menyusuri sungai yang tenang
Agar kutemukan damai yang hilang dari jiwaku
Karena hidup terkadang beban
Menghimpit dada dan pikiranku
Aku pun merasakan letih yang sama
Dunia sering menipu dengan gemerlap semu
Ingin aku ikut menyusuri aliran sungai
Yang membawaku menjauh dari hiruk-pikuk nafsu
Agar kutemukan ruang hening
Tempat hati dapat pulang kembali
Seperti Imam Al-Ghazali yang melangkah pergi
Meninggalkan istana dan pujian dunia
Ia mencari kedamaian lewat sunyi
Dan menjadikan sungai sebagai sahabat setia
Di sanalah ia belajar
Bahwa makna hidup tak ada pada dunia semata
Aku ingin mengikuti jejak itu
Menemukan Rabb dalam tenang yang lembut
Bukan lewat keramaian yang penuh topeng
Tapi melalui aliran air yang jujur dan lurus
Setenang embun pagi yang tiba
Menyentuh lembut seluruh rinduku
Dan aku pun ingin menyusuri sungai
Meletakkan seluruh beban di air yang mengalir
Supaya jiwaku kembali suci seperti asalnya
Supaya hatiku kembali rendah dan tawadhu
Dalam sunyi dan zikir panjang
Mendekat pada Sang Maha Pengasih
Kita ingin mencari arti kehidupan
Di dunia yang semakin serampangan
Sebab bila hanya mengejar nafsu
Semua akan hancur, luruh tak tersisa
Maka kita memilih jalan sunyi
Tempat cahaya Ilahi menjadi satu-satunya arah
Mari kita menyusuri sungai bersama
Menemukan ketenangan yang dijanjikan-Nya
Setenang air yang tak pernah berdusta
Setulus hati yang kembali pada Tuhannya
Biarlah damai memenuhi jiwa
Dalam perjalanan pulang menuju cahaya