03 Cara Membuat Simulasi Rotasi Kurva dengan slider di Geogebra

Video 03 dari Rangkaian 3 video ini adalah lanjutan dari video 01 dan 02 Mentranslasikan Kurva dengan Vektor di Geogebra

Setelah kurva pada video 1 ditranslasikan, maka kurva akan dirotasikan. Tapi kalau langsung pakai perintah rotasi saja, yang terjadi adalah tiba-tiba kurva hasil rotasinya muncul begitu saja.

Pada video 02 telah dijelaskan bagaimana cara membuat track busur lingkaran, dari pergerakan titik puncak parabolanya yang dirotasikan sepanjang busur lingkaran tersebut.

Maka di video 03 ini dijelaskan bagaimana membuat Simulasi Rotasi parabolanya.

Maka 

Buat slider alfa dengan meng-klik icon slide, ubah ke angle, lalu klik OK

Ketik Rotate (nama kurvanya, slider alfa, Nama titik Pusat Rotasinya)

Maka otomatis kalau slidernya digeser sampai besar sudut sesuai dengan besar sudut busur lingkarannya, maka parabola akan ter-rotasi sesuai besar sudut busur lingkarannya.

Pada petunjuk hasil kurva bayangannya, akan muncul persamaan fungsi bayangan hasil rotasinya, tapi koefiennya akan berupa bilangan desimal. Padahal sebenarnya kalau diputar 90 derajat misalnya, maka kurva bayangan hasil rotasinya, akan menghasilkan koefisien yang bulat. Hal ini terjadi karena besar sudut dari radian ke derajat terjadi pembulatan.

Jadi kalau dihitung secara aljabar, dan didapat hasil fungsi bayangannya, dan kemudian kita ketik persamaan fungsi hasil bayangan perdasarkan perthitungan aljabarnya, tersebut, maka akan dihasilkan gambar kurva pada geogebranya yang berimpit dengan kurva hasil bayangan yang dirotasikan menggunakan slider.

Uraian Perhitungan Aljabar  hasil bayangan dari kurva yang dirotasikan (Dokumen Pribadi)