Sandiaga Uno, Sebelum Jadi Menteri Berkunjung ke Kampung Jatinegara Kaum

Ayah didi sebagai pembina KTH rumah kaum Jayakarta memberikan keterangan kepada Sandiaga Uno didampingi Nawawi dari KPKP, sumber dokpri 

https://youtu.be/jneTU49q5aw?si=hdVt0QSTduvTlla7

Sandiaga Uno, Sebelum Jadi Menteri, Berkunjung ke Kampung Jatinegara Kaum

Oleh Didi Suprijadi (ayah didi )
Ketua Pembina KTH rumah kaum Jayakarta

Hari itu Selasa 17 Nopember 2020 tepat 5 tahun lalu Salahudin Sandiaga Uno hadir berkunjung ke kampung wisata rumah kaum Jayakarta di Jatinegara Kaum.

Sandiaga Uno begitu biasa disebut waktu itu hadir ke komunitas KTH rumah kaum Jayakarta sebagai pimpinan Relawan  Indonesia Bersatu.

Saat terjadi pandemi Covit, Sandiaga Uno bersama temen temen nya membentuk Relawan Indonesia Bersatu dalam rangka membantu masyarakat dalam pemulihan kesehatan dan ekonomi akibat terkena musibah Covit 19.

Banyak dilakukan oleh Relawan  Indonesia Bersatu pimpinan Sandiaga Uno. Salah satu program nya adalah menggerakkan ekonomi masyarakat melalui budidaya ikan lele dalam ember ( Budikdamler).

Sebelumnya  Relawan  Indonesia Bersatu (RIB) memberikan pelatihan tata cara budidaya ikan lele dalam ember kepada masyarakat RW 03 Kelurahan Jatinegara Kaum yang tergabung dalam komunitas KTH rumah kaum Jayakarta.

Selain memberikan pelatihan tata cara budidaya ikan lele dalam ember, Sandiaga Uno juga memberikan peralatan pertanian ,mesin pres plastik dan 250 paket sembako.

Selain pelatihan Budidaya ikan lele diberikan juga sarananya yaitu berupa 250 ember, 5 kwintal pakan ikan dan 10 000 bibit ikan lele serta 10 kilo bibit kangkung.

Apa itu Budikdamber?

Budidaya ikan lele di ember, atau Budikdamber, adalah sistem praktis yang cocok untuk lahan terbatas, menggabungkan budidaya lele dan tanaman seperti kangkung.

Langkah-langkah budidaya,

1. Siapkan ember dan air:

2. Gunakan ember plastik berkapasitas minimal 80 liter.

3. Isi dengan air setinggi 60-70 cm dan pastikan airnya telah diendapkan minimal 24 jam untuk menghilangkan klorin.

4. Tebar benih: Tebarkan benih lele ukuran 5-7 cm. Idealnya, isi 30-50 ekor benih per ember. Lakukan secara hati-hati dan biarkan benih beradaptasi selama sekitar 15 menit sebelum dilepas sepenuhnya.

5. Pemberian pakan: Beri pakan pelet 2-3 kali sehari. Pastikan jumlah pakan tidak berlebihan untuk menjaga kualitas air.

6. Pemeliharaan kualitas air: Ganti sekitar 20-30% air setiap 5-7 hari untuk menjaga kadar amonia tetap rendah dan suplai oksigen cukup. Jika ada, gunakan aerator sederhana untuk menambah pasokan oksigen.

7. Panen: Ikan lele siap panen dalam waktu sekitar 2,5 hingga 3 bulan, dengan ukuran konsumsi sekitar 7-9 ekor per kilogram.