Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.
Barusan Omjay membaca kisah seorang guru yang sedang viral di media sosial. Oh my God! Guru ini viral karena tak pernah terima gaji selama 20 tahun. Sedih sekali membaca kisahnya.
Omjay membacanya setelah mengupload video sambutan menteri pendidikan dasar dan menengah. Videonya Omjay rekam selama mengikuti kegiatan peringatan HUT PGRI kw-79 di padepokan pencak silat TMII.
Prof. Dr. Abdul Mu'ti memberikan penjelasan tentang kenaikan tunjangan sertifikasi guru. Beliau sampaikan di acara HUT ke-79 PGRI dan hari guru nasional atau hgn 2024 di padepokan pencak silat tmii.
Guru Indonesia akan dilindungi dari hukum dan katanya pak menteri sudah memberikan draft atau MOU untuk ditandatangani Kapolda eh Kapolri, bapak Sigit Sulistiyanto.
Omjay lanjutkan kisahnya. Bapak guru yang mengajar di sekolah negeri ini viral di media sosial. Perkaranya adalah guru tersebut tidak menerima gaji selama 20 tahun. Oh my God! Kasihan sekali guru ini.
Lalu bapak guru tersebut mendapatkan kesempatan wawancara eksklusif dari penyiar radio dan televisi ternama. Kebetulan beliau juga seorang guru wanita di sekolah negeri.
Seorang guru wanita yang penasaran mewawancarai bapak guru tersebut. Bapak guru ini memang sulit untuk dihubungi karena tidak punya HP. Ibu guru itu akhirnya bertemu dengannya di PGRI.
Pada saat hari guru nasional dan bertepatan dengan hari lahir persatuan guru republik indonesia atau PGRI, alhamdulillah akhirnya bapak guru yang viral tersebut dapat diwawancarai.
"Mohon maaf. Boleh bertanya nama bapak siapa?"