Pertemuan ke-15 Kelas GMLD PGRI Tentang Menjelajahi Alam Digital yang Luas

narasumber dan moderator GMLD/dokpri

Tak terasa pertemuan kelas Guru Motivator Literasi Digital (GMLD) PGRI sudah berada di pertemuan ke-15. Temanya adalah Menjelajahi Alam Digital yang Luas. Narasumbernya adalah Sim Chung Wei, yang biasa disapa Koko Sim, dan moderatornya bu Mutmainnah. Keduanya dari tim Solid Omjay atau TSO.

Biodata narasumber dapat dibaca di https://castleofwisdom7.blogspot.com/2023/03/profil-sim-chung-wei.html

Sahabat GMLD materi siang ini membahas tentang Menjelajah Alam Digital yang Luas. Hal yang akan diuraikan langsung oleh Narasumber keren. Beliau sahabat baik saya di Tim Solid Omjay.

Seperti yang sudah sedikit disinggung oleh moterator kita di kelas GMLD PGRI bahwa Menjelajah alam digital yang luas bisa berarti banyak hal, mungkin diantaranya adalah: 1. Eksplorasi teknologi, 2. Jelajahi internet, 3. Dunia game  , dan 4. Pembelajaran online atau yang lainnya. Maka agar tidak terlalu melebar, Koko Sim akan membatasi pada hal yang berhubngan dengan dunia pendidikan.

alam digital yang luas/koko sim

Di era digital saat ini, perkembang teknologi di bidang informasi teknolgi berdampak juga pada dunia pendidikan. Dipacu lagi pada masa pandemi, teknologi digital ini meningkat penggunaannya. Dan juga memacu dunia pendidikan untuk cepat beradaptasi menghadapi perubahan yang terjadi.

materi GMLD/Koko Sim

Toffler mengemukakan bahwa percepatan perubahan teknologi, sosial, dan ekonomi dapat menciptakan tekanan besar bagi masyarakat yang tidak siap. Dalam The Third Wave (1980), ia menjelaskan bahwa peradaban manusia telah melewati tiga gelombang utama,  agraris, industri, dan informasi.

materi gmld/dokpri

Era Informasi ini, melibatkan berbagai perangkat lnak . Lalu apa saja yang menjadi perangkat lunak yang berguna bagi dunia pendidikan? Berikut beberapa peran teknologi digital dalam dunia pendidikan, dan mungkin bapak ibu, setelah ini dapat menjelajah lebih luas lagi. Keluasaan yang tercipta dari alam digital ini sebaiknya dapat juga meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia..

Peran yang pertama, ini akan membantu bapak ibu dalam mencari informasi. Dahulu mungkin kita perlu menyediakan waktu khusus pergi ke perpustakaan untuk mencari informasi itu di berbagai buku yang tersedia. Era saat ini dalam hitungan detik saja, kita dapat menemukan informasi dengan bantuan mesin pencari, seperti google, dan kecerdasan buatan (AI).

Peran kedua  dari teknologi digital ini, terlah kita rasakan pada saat pandemi covid lalu. Dapat dibayangkan tanpa teknologi ini, kemungkinan sekolah dan aktivitas lainnya akan terhambat.

Peran ketiga ini, sedang ramai juga dibicarakan dan sedang berkembang luar biasa. AI  (Artificial Intelligence), ini sangat membantu berbgaai pekerjaan kita, termasuk menyesuaikan materi pengajaran. Bahkan saya sedang mencoba juga sesat keterampilan baru dan program belajarnya lewat AI ini.

Peran keempat tidak kalah pentingnya bagi dunia pendidikan. dl mungkin kita harus menunggu beberpa waktu untuk mendapatkan informasi atau hasil penelitian terbaru. Saat ini kita bahkan dapat berkolaborasi, mendapatkan informasi terkini dari narasumbernya langsung, tanpa perlu meninggalkan tempat kita.

materi gmld/dokpri

Tetapi perlu diingat juga karena luasnya dan banyaknya informasi kita perlu melatih kemampuan literasi kita. Dipertemuan sebelumnya kita sudah membahasa tentang bagaimana menghindarkan diri dari berita HOAX.

Dari peran-peran tersebut, berbagai situs maupun aplikasi (perangkat lnak) bermunculan untuk mempermudah berbagai aspek kehidupan termasuk dalam dunia pendidikan. Berikut bebarapa alat bantu dalam dunia pendidikan.

materi gmld/dokpri

Semuanya dapat kita akses baik dengan menggunakan komputer, smartphone kita atau gawai lainnya. Sehingga kita memiliki istilah dunia dalam genggaman.

Nah, untuk jenis perangkat lunak yang pertama, tentu sebagai guru suah pernah menggunakannya terutama saat online learning bebrapa tahun lalu. untuk perangkat lunak di kelompok dua, yaitu Aplikasi Pembelajaran Interaktif, beberap guru-guru hebat juga pernah menggunakannya bahkan sampai saat ini masih ada yang menggunakannya termasuk saya dalam proses mengajar.

mataeri gmld/koko sim

Sedangkan untuk perangkat lunak di kelompok ketiga memang belum terlalu familiar, tapi bukan berarti tidak digunakan. bebrapa sekolah yang mungkin perlatanya terbatas, dapat menggunakan VR dan AR  untuk memberikan pengalaman kepada para siswanya.

Contoh atau misal : untuk reaksi kimia tertentu yang bahan nya relatif mahal, atau berbahasa dapat dilakukan dalam laboratorium virtual, sehingga dapat menekan biaya operasional dan juga menggurangi resiko berbahaya pada peserta didik.

materi gmld/koko sim

AI menurut wikipedia adalah kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah. Saat ini ada berbagai macam AI yang bisa kita temukan di dunia digital ini, mualai dari yang berupa pesan teks, Ai yang dapat membantu membuat prentasi, membuat lagu, membuat gambar dan sebagainya.

matri gmld/koko sim

Nah, percaya atau tidak, kerangka materi presentasi saya hari ini juga menggunakan Ai untuk membantu saya menyusunnya lebih terstruktur. Tetapi seperti halnya berbagai cipataan manusia yang lain yang memiliki sisi seperti mata uang, demikian juga alam digital ini bagi dunia pendidikan. Lalu apa yang bisa kita lakukan? Dan masa depan pendidikan dapat berkembang ke arah ini.

materi gmld/dokpri

Demikian pemaparan materi dari Koko SIM. Mohon maaf jika ada salah., dan kata kata yang tidak berkenan. Sekarang kita memasuki tanya jawab, silahkan!

Pertanyaan 1
Nama : Endang
Asal : Bogor
Pertanyaan :
1. Bagaimana contoh pelajaran digital untuk anak PAUD seperti game atau quiz ?
2. Ketrampilan atau keahlian apa saja yang harus guru miliki agar bisa terus mengikuti perkembangan digital yang semakin pesat ?
Terima kasih Bu Mutmainah dan Pak Koko SIM.

materi gmld/dokpri

Baik, semoga bisa menjawab pertanyaa di atas dengan baik.
1. Untuk anak PAUD, memang sifatnya sebaiknya hanya pengenalan. Di tempat saya mengajar, peserta didik PAUD, biasanya saat ke ruang komputer akan bermain sambil belajar, seperti mewarnai, menarik garis angka dengan jumpalh barang yang ada diampingnya, jadi permainan edukasi sepeti itu, sambil memperkenalkan dunia digital.

2. untuk pertanyaan no.2, keterampilan atau keahlian yang diperlukan guru agar bisa terus mengikuti perkembangan digital yang semakin pesat
1. Literasi Digital
2. Penguasaan Alat dan Aplikasi Pendidikan Digital
3. keterampilan Pembuatan Konten Digital
4. Penguasaan Teknologi Pendidikan (EdTech)
5. Keterampilan Manajemen Kelas Daring
6. Adaptasi dan Pembelajaran Berkelanjutan
Jadi jangan jemu untuk terus belajar

Pertanyaan 2
Siang pak koko SIm,
Di jaman era digital seperti sekarang ini memang sangat membantu guru juga murid untuk lebih berkembang, namun berbeda dengan kondisi yang saya alami. Sy tinggl di pedesaan minumnya akses internet menjadi salah satu penyebab tidak maksimal lainnya pembelajaran berbasis IT sehingga siswanya pun kurang begitu melek terhadap digital.
Bagaimana mensiasati keadaan seperti itu agar siswa saya tidak tertinggal jauh dengan yang lainnya?

Wah untuk menjawab ini memang cukup komplek. tetapi saran saya lakukan saja dulu apa yang bisa kita lakukan. mungkin satu perangkat bisa digunakan bersama-sama terlebih dahulu. Saya pernah membaca ada guru dan siswa yang sengaja pergi ke bukit dekat sekolah untuk dapat mengakses internet. Hal ini menurut saya bahkan bisa digabungkan dengan pengalaman lain di alam. seperti melihat berbagai flora dan fauna, dan sebagainya.

Akan tetapi halangan bukanlah sesuatu yang membuat kita menyerah. Ini ada satu puisi untuk Penanya ke-2, semoga dapat membangkitkan semangat, dan lihat tantangan sebagai sebah peluang.

https://www.kompasiana.com/simchungwei4359/677224a9c925c419114ed4c2/peluang-di-tengah-tantangan

Pertanyaan 3
Bismillah,
Nama   : Yuyun Srimulyati
Asal      : Sumedang - Jawa Barat
Pertanyaan : Dalam dunia pendidikan ada 3 ranah yang selalu dikembangkan. head (kognitif) hand (psikomotorik) dan hearth (kalbu). Sehubungan dengan hal tersebut saya mengemas pertanyaan dengan kado cantik berpita untuk dihaturkan pada koko Sim (pemateri hebat dari Sumedang)
1. Bagaimana teknologi digital mempengaruhi cara belajar dan memperoleh pengetahuan?
2. Bagaimana teknologi digital mempengaruhi kemampuan analitis dan kritis siswa?
3. Bagaimana menentukan batasan etika dalam penggunaan teknologi digital pendidikan?
Sekian dan terima kasih Koko Sim.

Semoga jawabannya memuaskan ya bu,

1.  Cara belajar siswa tentu mengalami perubahan yang cukup signifikan. Ketergantungkan pada peralatan digital ini mempengaruhi pola pelajar siswa. Beberapa siswa cenderung ingin jawaban isntan dan membuat mereka malah berpikir terlebih dahulu. Tetapi bagi para siswa yang sudah memiliki kematangan sosial emosional yang baik, tentu teknologi digital ini menjadi alat untuk meningkatkan akselerasi belajar.

2. jika kita memberikan pengetian dan pengetahuan yang cukup, maka teknologi digital ini akan menjadi salah saty tempat yang tepat dalam melatih logika dan analissi, karena beberapa dikemas dalam bentuk permaian yang interaktif.

3. Nah ini area yang cukup abu-abu kalau menurut saya. Tetapi selama itu tidak bertentagan dengan agama dan norma-norma yang berlaku. maka itu dapat dijadikan batasna etika.

Pesana Koko Sim. Luasnya dunia digital ini perlu kita sikapi dengan bijak, agar kita tidak tersesat di samufra informasi tanpa batas.
Dan tetaplah menjadi manusia pembelejar dalam megikuti arus perubahan. Baik, saya KOKO SIM undur diri, terima kasih atas perhatiannya.  mohon maaf  jika ada salah kata. Terima kasih.

Kirim tulisan atau artikel resume anda ke email omjaylabs@gmail.com, semoga kelak dapat menjadi buku bermutu untuk ditinggalkan kepada anak cucu. Lumayan 20 resume bisa dijadikan buku yang keren.

Demikianlah kisah Omjay kali ini tentang luasnya alam digital. Mohon maaf jika selama membersamai sahabat saya mempunyai kekurangan dan kesalahan. Uluran maaf setulus hati, bagi kesalahan yang mungkin tak sengaja melukai.

Mari bergandengan tangan untuk menyemarakkan literasi di negeri tercinta. Bersama kita pasti bisa menebar warna indah dalam goresan karya.  Selamat sore, sampai berjumpa lagi.nIzinkan saya Mutmainnah sebagai moderator undur diri. 

Wassalamualaikum wr wb. See you next time, sobat GMLD PGRI!

Salam Blogger Persahabatan

Omjay/Kakek Jay

Guru Blogger Indonesia

Blog https://wijayalabs.com

Omjay guru Blogger Indonesia/dokpri