Wijaya Kusumah
Wijaya Kusumah Guru

Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Ada 3 Panggilan Allah yang Sering Kita Dengar, Apa Sajakah?

16 September 2025   22:09 Diperbarui: 19 September 2025   01:13 120 3 2

Omjay Guru SMP Labschool Jakarta/dokpri
Omjay Guru SMP Labschool Jakarta/dokpri

Ada Tiga Panggilan Allah yang sering kita dengar, Apa Sajakah Itu?

Oleh: Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd (Omjay)

Setiap manusia yang beriman pasti akan merasakan bagaimana Allah SWT memanggil hamba-Nya. Panggilan itu datang bukan sekadar dalam bentuk suara yang terdengar, melainkan dalam peristiwa nyata kehidupan. Panggilan Allah adalah bentuk kasih sayang-Nya, tanda perhatian-Nya agar kita senantiasa ingat kepada Sang Pencipta.


Dalam perjalanan hidup ini, ada tiga panggilan Allah yang begitu penting, sakral, dan menentukan arah hidup manusia: panggilan sholat, panggilan ke Baitullah, dan panggilan kematian. Tiga panggilan ini bagaikan rangkaian perjalanan spiritual seorang muslim, dari awal hingga akhir hayat.

1. Panggilan Sholat

Panggilan pertama adalah adzan, seruan suci yang dikumandangkan lima kali sehari. Saat muadzin melantunkan Allahu Akbar, Allahu Akbar, sejatinya Allah sedang memanggil kita untuk menghadap kepada-Nya.

Sholat adalah tiang agama, sekaligus penanda keimanan seseorang. Rasulullah SAW bersabda bahwa sholat adalah amalan pertama yang akan dihisab di hari kiamat. Jika sholatnya baik, insya Allah amal lainnya akan baik pula. Karena itu, menjawab panggilan sholat berarti menjaga hubungan langsung dengan Allah SWT.

Namun, kenyataan di lapangan menunjukkan banyak orang sering menunda atau bahkan mengabaikan panggilan sholat. Sibuk bekerja, sibuk berdagang, atau sekadar terhanyut dalam kesenangan dunia. Padahal, sholat adalah jeda yang menyejukkan hati, obat bagi kegelisahan, dan penopang jiwa.

Saya sering merenung. Betapa bahagianya hati ketika kita bisa sholat berjamaah di masjid. Melangkahkan kaki, bertemu sahabat, berdiri sejajar dalam satu shaf tanpa membedakan jabatan dan harta. Sejenak dunia terlepas, digantikan dengan ketenangan yang sulit digambarkan dengan kata-kata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3