Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.
Selain itu, saya juga pernah kehilangan seorang sahabat guru yang begitu rajin berdakwah melalui tulisan. Tanpa diduga, Allah memanggilnya ketika ia sedang dalam perjalanan mengajar. Kepergiannya begitu mendadak, namun meninggalkan jejak kebaikan yang tidak akan lekang oleh waktu. Dari peristiwa itu, saya kembali diingatkan: tidak ada seorang pun yang tahu kapan panggilan terakhir itu akan datang.
Kematian sejatinya bukan akhir, melainkan awal dari perjalanan abadi. Karena itu, menyiapkan bekal amal sholeh adalah langkah paling bijak yang bisa kita lakukan.
Menyikapi Tiga Panggilan
Ketiga panggilan Allah ini bukan sekadar tahapan, melainkan sebuah rangkaian yang saling berkaitan. Orang yang selalu menjawab panggilan sholat, insya Allah akan dimudahkan untuk menjawab panggilan ke Baitullah. Dan orang yang setia menjaga dua panggilan itu, akan menghadapi panggilan kematian dengan hati yang lapang.
Dalam hidup ini, kita sering terjebak oleh urusan dunia yang fana. Namun, panggilan Allah selalu mengingatkan kita untuk kembali kepada tujuan hidup yang hakiki: beribadah kepada-Nya.
Maka, jangan pernah remehkan panggilan pertama, yaitu sholat. Jangan pernah lelah berdoa agar Allah memberikan kesempatan berkunjung ke rumah-Nya. Dan jangan pernah lalai mempersiapkan diri untuk panggilan terakhir, yaitu kematian.
Semoga kita semua tergolong hamba yang senantiasa menjawab panggilan Allah dengan penuh keikhlasan. Dan semoga ketika panggilan terakhir itu tiba, kita berpulang dalam keadaan husnul khatimah, tersenyum karena yakin akan berjumpa dengan Rabb yang kita rindukan.
Dr. Wijaya Kusumah, M.Pd (Omjay)
Guru Blogger Indonesia. Blog https://wijayalabs.com