H. H. Sunliensyar
H. H. Sunliensyar Penulis

Toekang tjari serpihan masa laloe dan segala hal jang t'lah oesang, baik jang terpendam di bawah tanah mahoepun jang tampak di moeka boemi

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Anjing Telah Menjadi Sahabat Manusia Sejak Zaman Prasejarah

4 November 2021   19:14 Diperbarui: 4 November 2021   19:39 323 3 0

Anjing merupakan mamalia yang sangat dekat dengan kehidupan manusia. Kedekatan itu sudah berlangsung sejak masa prasejarah. Tepatnya ketika manusia masih hidup dengan berburu dan meramu sebagai sistem mata pencaharian.

Anjing pada mulanya adalah serigala liar di hutan. Namun, seringnya berinteraksi dengan manusia membuat binatang ini semakin jinak. Ilmuwan Lahtinen berpendapat bahwa daging hasil buruan manusia yang hidup pada zaman es akhir tidak semuanya habis dimakan. 

Manusia membutuhkan jenis makanan lain dalam dietnya, tidak hanya mengonsumsi daging. Sisa-sisa daging yang tidak dimakan, dibuang oleh manusia. Daging itu kemudian dimakan oleh serigala hutan yang mencari makan mendekati permukiman.

Manusia mungkin awalnya memilihara anak serigala tanpa induk. Mereka tidak memiliki pemikiran yang panjang bahwa serigala ternyata bisa membantu mereka dalam berburu. Serigala yang telah dipelihara lebih sekitar 20000 tahun yang lalu  ini, berevolusi menjadi anjing peliharaan saat ini.

Kisah penjinakan serigala menjadi peliharaan manusia ini juga menginspirasi sebuah film yang berjudul "Alpha." Film yang dirilis tahun 2018 ini berkisah tentang seorang pemuda dari masa 20000 tahun yang lalu. Ia harus bertahan hidup dan menemukan kembali jalan pulang setelah ditinggal oleh tim perburuan sukunya. 

Di tengah perjalanan ia dikejar oleh kawanan serigala. Seekor serigala yang terluka olehnya kemudian menjadi jinak, dan lantas menjadi sahabatnya. Ia kemudian membawa serta serigala itu kembali ke permukiman sukunya.