Isson Khairul
Isson Khairul Jurnalis

Saya memulai hidup ini dengan menulis puisi dan cerita pendek, kemudian jadi wartawan, jadi pengelola media massa, jadi creative writer untuk biro iklan, jadi konsultan media massa, dan jadi pengelola data center untuk riset berbasis media massa. Saya akan terus bekerja dan berkarya dengan sesungguh hati, sampai helaan nafas terakhir. Karena menurut saya, dengan bekerja, harga diri saya terjaga, saya bisa berbagi dengan orang lain, dan semua itu membuat hidup ini jadi terasa lebih berarti.

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Reuni 1.000 Mantan Relawan Covid-19 di Bumi Marinir Cilandak

24 April 2025   20:13 Diperbarui: 24 April 2025   20:13 99 2 1

Sejak dari pintu masuk aula tempat reuni berlangsung, senyum ceria dari wajah-wajah bening, langsung menyambut. Lengkap dengan sekotak camilan dan air minum kemasan, tentunya. Ada arem-arem, risoles, serta kawan-kawannya. Wow, suatu permulaan yang komplit, melengkapi silaturahmi dengan para mantan pejuang pandemi.

Saling Menyapa, Saling Bercerita

Kegembiraan terpancar di mana-mana. Saling sapa, saling bercerita. Termasuk, saling berfoto tentunya. Semasa menjadi Komandan Lapangan Rumah Sakit Darurat Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Muhammad Arifin memang sangat intens berinteraksi dengan seluruh relawan di semua lini.

Dengan sepeda Cobra, ia tiap hari mendatangi hampir seluruh sudut Rumah Sakit Darurat tersebut. Tujuannya tentu saja untuk memastikan, bahwa semua aktivitas yang berlangsung di sana, sesuai dengan prosedur yang sudah ditetapkan.

Tiap sore, Muhammad Arifin memimpin senam bersama dengan para pasien Covid-19 dan para relawan. Senam bersama itu dilakukan di lapangan terbuka di tengah-tengah Wisma Atlet Kemayoran. Itu merupakan Zona Merah. Para relawan harus mengenakan pakaian hazmat, sebagai alat pelindung diri (APD), agar tidak terpapar virus Corona.

Intensitas interaksi Muhammad Arifin dengan para relawan itulah yang membuat terciptanya hubungan kekeluargaan. Baik antara Muhammad Arifin dengan para relawan dan pasien, juga antar sesama relawan dengan pasien. Rasa kekeluargaan yang kuat itu, tercermin selama reuni berlangsung.

Salah seorang mantan pasien Covid-19 yang hadir di reuni tersebut adalah Nuraini Ummia, wartawati MNC TV Jakarta. Ia terinfeksi positif Covid-19 dan dirawat di Wisma Atlet Kemayoran, menjelang hari pernikahannya. Akhirnya, pernikahan itu dilangsungkan secara virtual. Ia di Wisma Atlet dan calon suaminya di Kantor Urusan Agama (KUA) Mampang, Jakarta Selatan.

Bila berkenan, silakan singgah di postingan saya Nikah Virtual, Wartawati MNC-TV Pasien Covid di Kompasiana, 2 Januari 2021 | 16:49 WIB. Di reuni lalu, Nuraini Ummia hadir bersama suami dan anaknya. Ia berterima kasih banget kepada Muhammad Arifin serta para relawan, yang telah merawat serta menyelenggarakan pernikahannya.

Ada juga Mi'ing Bagito, komedian dengan nama lengkap Tubagus Dedi Suwendi Gumelar. Ia juga pernah terinfeksi positif Covid-19 dan dirawat di Wisma Atlet Kemayoran. Keakraban Mi'ing dengan Muhammad Arifin serta para relawan, membuat suasana reuni tersebut menjadi semakin meriah.

Reuni ini tentu bukan hanya sekadar saling sapa dan saling bercerita. Muhammad Arifin mengungkapkan, para relawan adalah orang-orang yang sudah terlatih serta berpengalaman menangani pandemi. Mereka adalah bagian dari kekuatan Indonesia, dalam konteks kesehatan. Pada waktu yang dibutuhkan, mereka tentu siap diterjunkan menangani masalah kesehatan di tanah air.

Jakarta, 24 April 2025

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2