Penjabat dan Pejabat Bersahaja: Meninjau Pembangunan Desa dengan Kereta Kelinci

Kondisi ini akan mempercepat pembangunan jalan desa yang bisa mendorong partisipasi warga untuk merealisasikan pembangunan jalan desa yang bisa menjadi jalur kereta kelinci.

Selamat datang,  Bapak.  Selamat datang kami ucapkan(dokpri)

Lebih jauh lagi, satu buah kereta kelinci ternyata bisa mengangkut satu rombongan penjabat maupun pejabat di lingkungan Kabupaten Madiun yang sedang meninjau proyek atau pelaksanaan pembangunan di pedesaan.

Apa yang dilakukan para pejabat dan penjabat Bupati Madiun ini patut diapresiasi dan diteladani, sebab penggunaan kereta kelinci untuk kunjungan kerja ini mempunyai banyak keunggulan.

Keunggulan itu antara lain :

1. Dengan memanfaatkan kereta kelinci, satu rombongan pejabat bisa diangkut sekaligus.

2. Memberi contoh kesederhanaan pada masyarakat umum.

3. Lebih terasa akrab dan merakyat.

4. Biaya jauh lebih murah dibanding iring-iringan mobil dinas para pejabat yang terdiri dari banyak mobil dan melaju bersama.

5. Dengan naik kereta kelinci bisa menjadi sarana unik untuk healing sambil refreshing meski dalam rangka tugas peninjauan.

Meski begitu, ada beberapa kelemahan kereta kelinci yang harus diperhatikan, yaitu :

1. Keamanan relatif minim jika dihubungkan dengan keselamatan pejabat.

2. Perlu jalur khusus, atau baru bisa digunakan di pedesaan, sebab jika masuk ke jalan raya bisa mengganggu transportasi lain.

3. Jumlahnya terbatas, sebab jika terlalu banyak dengan rute beragam akan menimbulkan masalah lalu lintas.