Isti  Yogiswandani
Isti Yogiswandani Lainnya

Freelancer, suka traveling, dan kuliner.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Ketika Memilih Cafe untuk Menikmati Musik Terganjal Royalti. Bagaimana Solusinya?

7 Agustus 2025   07:21 Diperbarui: 7 Agustus 2025   19:08 528 28 15

4. Edukasi dan Sosialisasi yang Masif
Baik musisi maupun pengusaha kafe perlu diberikan edukasi tentang pentingnya royalti dan cara kerjanya. 

Sosialisasi ini dapat dilakukan melalui seminar, workshop, atau kampanye publik. Dengan pemahaman yang lebih baik, para pengusaha kafe akan melihat pembayaran royalti bukan sebagai beban, melainkan sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap industri kreatif.

Jumlah pengunjung bisa menjadi pertimbangan nominal royalti yang harus dibayar untuk musik di kafe (dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)
Jumlah pengunjung bisa menjadi pertimbangan nominal royalti yang harus dibayar untuk musik di kafe (dokumentasi pribadi: Isti Yogiswandani)

Kesimpulan

Masalah royalti musik bukan sekadar persoalan siapa yang benar dan siapa yang salah. Ini adalah tantangan untuk menciptakan ekosistem yang sehat dan adil. 

Musisi berhak mendapatkan apresiasi finansial atas karyanya, dan pengusaha kafe berhak menjalankan usahanya tanpa beban yang berlebihan.

Dengan adanya transparansi, tarif yang adil, prosedur yang sederhana, dan edukasi yang menyeluruh, kita bisa membangun sebuah sistem yang harmonis. Para pengusaha kafe dapat terus menyediakan suasana yang nyaman dengan musik yang bagus, dan para musisi bisa terus berkarya tanpa harus khawatir tentang kelangsungan hidup mereka.

Yuk nikmati musik nya .

Sumber: YouTube @Isti Yogiswandani channel

Referensi :

berita-ekonomi-bisnis/d-8048447/pengusaha-mal-buka-suara-soal-royalti-musik-kami-sudah-bayar-tapi#webview=1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3