KS Story
KS Story Petani

Kisah PNS Asyik Bertani Di Sebuah Kebun Mini Miliknya, KS Garden Kuansing Namanya. (Kebun Buah Yang Disinari Matahari, Sayuran Yang Berwarna Cerah, Mimpi Yang Dipanen, Keranjang Berlimpah, Usaha Yang Membuahkan Hasil, Akar Yang Bersemangat, Panen Manis, Dari Ladang Ke Meja Makan😅)

Selanjutnya

Tutup

Video

Pejuang Mimpi Episode 67 Tidak Akan Ada Hasil Yang Mengkhianati Ikhtiar

8 Maret 2025   03:14 Diperbarui: 8 Maret 2025   03:20 320 0 0

Kita seringkali mendengar ungkapan; "usaha tak kan pernah mengkhianati hasil". Ini untuk memotivasi diri atau memotivasi orang lain yang sedang mengalami sebuah proses untuk menggapai tujuan atau mendapatkan sesuatu. Namun, ada sebagian orang yang mengatakan bahwa "hasil tidak akan mengkhianati usaha". Lantas, manakah yang benar diantara keduanya?

Sebelum kita memilih mana yang benar, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu pengertian dari usaha dan hasil. Usaha merupakan upaya yang dilakukan oleh seseorang untuk mendapatkan sesuatu tanpa berputus asa. Contohnya, KS remaja yang terus belajar setiap hari, pergi ke perpustakaan, tidak memiliki waktu untuk bersenang-senang dengan teman-temannya, mengikuti kelas dengan baik, mencatat semua materi yang diberikan guru/pendidik, terus membaca saat memiliki waktu luang, hal tersebut merupakan usaha saya untuk mendapatkan sesuatu. 

Sedangkan, hasil adalah sesuatu dimana didapatkan sesudah melakukan sebuah usaha. Ketika saya bersedia melakukan semua usaha tersebut, tentunya terdapat dasar yang membuat saya ada kemauan untuk melakukannya. Dasar yang dimaksud merupakan sebuah tujuan yang ingin saya dapatkan. Tujuan yang ingin saya peroleh, misalnya ingin mendapatkan nilai didalam Laporan Hasil Belajar terbaik sebagai juara kelas atau memiliki prestasi akademik terbaik disekolah yang akan diumumkan pada saat penerimaan raport. Betapa bahagianya orangtua saya dulu setiap penerimaan raport, "Juara Umum Satu..., anak kita Selpi Keswita, dimohon kepada orangtuanya mengambil tempat. Haa...., jreng jreng....., Emak awak kedepan, abis tu akan bercakap-cakap dengan orang tua lainnya sebelum pulang". Itulah hasil. Ini adalah pola sebab akibat dimana, hasil adalah akibat dan usaha adalah sebab. Sehingga hasil tidak akan berkhianat kepada usaha, karena hasil bergantung pada usaha, dan karena hasil adalah akibat dari usaha.

Tapi ada juga teman KS, ia sudah berjuang..., ia sudah belajar sungguh-sungguh..., namun belum sesuai dengan harapan. Hidup memang sebuah ujian dan seperti simulasi permainan game, penuh tantangan yang harus ditaklukkan..., dan hidup adalah tentang bertahan hidup agar bisa naik level. Nikmati saja hitam dan putihnya kehidupan. Menerima kenyataan hidup..., walaupun kita tidak menyukainya dan berdamai dengan takdir. 

Nah. Perjuangan yang dilalui saat berusaha itu, membuat orang-orang beranggapan bahwa usaha tidak akan membohongi hasil atau tidak ada usaha yang akan mengkhianati hasil. Yang Benar adalah "Hasil Tidak Akan Mengkhianati Usaha", ini adalah pola sebab akibat dimana, hasil adalah akibat dan usaha adalah sebab. Sehingga hasil tidak akan berkhianat kepada usaha, karena hasil bergantung pada usaha, dan karena hasil adalah akibat dari usaha itu sendiri.

Jadi. Ketika melakukan sebuah usaha, kita harus bisa mengerjakannya dengan baik dan tidak mudah untuk menyerah. Terkadang, untuk membuat sebuah hasil yang memuaskan, dibutuhkan usaha yang ekstra dengan perjalanan yang tidak begitu mudah. Namun, sebuah motivasi bermakna muncul bahwa ketika kita mau untuk berusaha dengan melakukan berbagai hal yang berkaitan dengan tujuan atau pencapaian kita, maka akan menemukan sebuah hasil yang sesuai dengan harapan. Hal tersebut terkesan sederhana, cukup dengan berusaha sebaik mungkin. Melakukan proses dengan baik..., jatuh bangun.. , dan bisa mengontrol diri di kala jenuh atau lelah saat mengalami sebuah proses usaha. Pemahaman yang sederhana itu dapat ditarik kesimpulan dan diterapkan bahwa, usaha saja tidaklah cukup. 

Sehingga. Saat kita mengalami keputusasaan, kita harus mengingat tujuan yang ingin dicapai. Kita udah berusaha niy dengan sekuat tenaga, maka kita mengira akan memperoleh hasil yang sebanding dengan upaya atau usaha yang kita lakukan selama proses mendapatkan hasil. Pemahaman ini yang keliru. Ingatlah bahwa..., hasil yang diharapkan adalah dalam konteks dan perspektif harapan manusia, bukan menurut perspektif Tuhannya. Benar bahwa manusia bisa merubah nasibnya, kondisi yang melekat padanya pada saat itu, dengan usaha yang dilakukannya, namun tentu semuanya dengan ridho Allah. Ya kan?

Dan...., perihal hasil yang tidak selalu berbanding lurus dengan usaha, __tidak lah bertentangan dengan pernyataan Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam Al Qur'an Surat Ar-Ra'd Ayat 11; "Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri."  Tapi, kan? Apapun hasil yang diharapkan dengan suatu usaha, belum tentu dikabulkan. Jadi, siapa bilang hasil dan proses akan selalu berbanding lurus? Benar..., hasil yang baik akan dihasilkan oleh usaha yang baik, atau usaha yang baik akan menghasilkan sesuatu yang baik. Terus, kalau menginginkan hasil besar maka harus melakukan usaha yang keras, dan usaha yang besar. Tapi kan, semuanya tetap dengan ridho Allah. Karena, "Keberhasilan atau Kegagalan adalah Ketetapan Terbaik".

Itulah kenapa...? Saya mau bilang, Jangan katakan ; "Usaha Tidak Akan Mengkhianati Hasil". Memutlakkan kata seperti ini tidaklah tepat, karena yang menentukan hasil adalah Allah. Benar..., Allah menilai usaha kita. Tapi bagaimana pun..., yang menentukan hasil adalah Allah. Akan lebih baik..., jika kita ucapkan; "Insyaallah..., jika kita berusaha akan ada hasilnya". Seperti yang kita tahu, ukuran manusia tidak mencapai setitik debu di alam semesta ini. Kita tidak bisa menuntut alam semesta untuk mengabulkan setiap permintaan kita.

Saya mau cerita bagaimana saya menemukan makna dari kedua ungkapan ini. "Usaha tak kan pernah mengkhianati hasil" atau "Hasil tak kan pernah mengkhianati usaha". Ini menarik, ya teman-teman!

Saya senyum-senyum mendengar pidato orang-orang besar di tipi dan media massa beberapa hari belakangan. Sambutan yang entah siapa yang menulis di awal tahun ini, berisi ucapan terimakasih kepada para anak buahnya yang telah bekerja keras sehingga bisa mendapatkan pencapaian yang baik selama tahun belakangan. Tak lupa pula dia terus memompa semangat juang para anak buahnya agar bisa terus berprestasi dalam lingkungan pekerjaan yang penuh dengan VUCA (volatility, uncertainty, complexity dan ambiguity). Volatilitas, ketidakpastian, kompleksitas dan ambiguitas. Masih dalam sambutan, dia menyampaikan "Untuk tahun 2025, saya mengajak seluruh rekan-rekan dengan tidak memandang jabatan, untuk bersatu padu, bahu membahu dalam mencapai tujuan kita bersama. Yes it ain't gonna be easy, tapi percayalah Usaha Tidak Akan Mengkhianati Hasil, Insha Allah."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4