Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Lainnya

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Lagu Duet - Sajadah Merah di Sepertiga Malam

6 Desember 2025   19:42 Diperbarui: 6 Desember 2025   19:42 65 2 0



Kala gelap masih menyelimuti langit sunyi
Aku duduk di atas sajadah merah ini
Peluh dan air mata menjadi saksi rinduku
Tentang pertemuan indah yang kini berlalu
Saat perpisahan merobek jiwa
Aku teringat kamu yang pernah ada di dada

Air mata tumpah menyusup di kelopak malam
Membasahi sajadah merah yang kupeluk diam
Tentang dirimu yang dulu selalu di sampingku
Namun pergi tiba-tiba tanpa jejak waktu
Lewat angin malam kukirimkan rinduku
Pada parasmu yang lembut menenangkan kalbuku

Sajadah merah jadi saksi sujudku kini
Di sepertiga malam kutapaki sepi
Mencari tenang atas luka yang membekas
Saat bayangmu hadir lalu pergi begitu lekas
Engkau menghilang seperti angin yang lewat
Menyisakan gelap yang tak lagi memeluk hangat

Engkau hilang ditelan kelam malam
Namun bayangmu masih terasa dalam
Seakan waktu membawa kembali langkahmu
Seakan suaramu masih memanggilku
Namun kini hanya doa yang bisa kuberi
Pada kenangan yang tak kembali lagi

Dalam kabut hati yang mulai retak
 Kucari cahaya yang pernah kau tinggalkan sebentar
Debu waktu menutupi rasa yang tersisa
 Dan kita tenggelam dalam takdir yang berbeda

Ingin kusingkap debu di relung jiwa
Supaya malam ini tak lagi menyiksa
Supaya hatiku bisa berdamai perlahan
Dengan jejakmu yang masih tinggalkan beban
Walau engkau tak kembali di hidupku
Namamu tetap hidup di tiap sujudku

Sajadah merah di sepertiga malam
Menjadi peraduan dua hati yang tenggelam
Dalam gelap dan kabut yang kian pekat
Doa dan rindu terus saling mendekat
Meski langkah kita tak lagi sejalan
Hati tetap saling mengingat dalam diam