Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Lainnya

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Video Pilihan

Lagu Duet - Di Ujung Subuh Kita Bersaksi

26 Desember 2025   17:32 Diperbarui: 26 Desember 2025   17:32 84 1 0



Di ujung subuh kusebut namamu,
Dalam langkah yang masih tertatih rindu.
Angin pagi jadi saksi doaku,
Embun jatuh bersama nafasku.
Aku berjalan dari mahkota rasa,
Menuju ikhlas yang kupelajari darimu.

Di ujung subuh kutitipkan doa,
Pada langit yang bersih dan setia.
Aku menulis bukan tentang dunia,
Tapi cinta yang kupinjam dari-Nya.
Jika kau dengar bisik angin pagi,
Itu rinduku yang tak berani bersuara.

Putri Kyai berkerudung hijau,
Parasmu cahaya di antara waktu.
Saat dunia memanggilku jauh,
Sastramulah yang menahanku.
Aku rindu bukan sekadar temu,
Tapi makna yang kau ajarkan padaku.

Aku belajar cinta dari Tuhan,
Seperti Rabi'ah mencinta dalam diam.
Bukan memiliki yang kuharapkan,
Hanya ridha dalam setiap pengorbanan.
Jika kau membaca tulisanku perlahan,
Di sanalah hatiku berserah sepenuhnya.

Aku kagum pada imanmu yang tenang,
Pada ayat-ayat yang kau jaga dalam dada.
Engkau indah bukan karena pandang,
Tapi karena adab dan doa.
Jika ini rindu tak sampai bersua,
Biarlah Allah yang menyempurnakannya.

Aku bukan bidadari surga,
Hanya hamba yang belajar setia.
Namun jika namamu kusebut dalam doa,
Itu tanda hatiku dijaga-Nya.
Kita mungkin tak ditakdirkan bersama,
Namun cinta ini tetap suci selamanya.

Di ujung subuh kita bersaksi,
Cinta tak harus memiliki.
Cukup Allah yang tahu isi hati,
Dan malaikat yang mencatat rindu ini.
Jika kelak takdir memisahkan langkah,
Doa akan tetap mempertemukan jiwa.