Advokat, berdomisili di Kota Padang, Sumatera Barat | Hobi mendaki gunung | Wajib izin untuk setiap copy atau penayangan ulang artikel saya di blog atau web portal | Video dokumentasi petualangan saya di sini https://www.youtube.com/@sutomopaguci
HIKING ke puncak Garuda 2.891 mdpl, puncak sejati gunung Marapi Sumatera Barat, Indonesia, Rabu, 15 Juni 2022.
Setelah berkemah satu malam di Taman Edelweiss, saya dan dua rekan pendaki, Hendri Agustin dan Deri, memulai perjalanan menuju puncak Garuda, tepat pukul 08.00 WIB.
Awal perjalanan diwarnai hujan dan kabut cukup tebal.
Setelah menarok carrier di punggungan ke arah puncak Garuda, kami melanjutkan perjalanan dengan ransel kecil (daypack).
Jalur menuju puncak Garuda cukup jelas dengan rambu-rambu.
Patokan pertama agar tidak nyasar, harus ketemu rambu bertuliskan PUNCAK dengan latar merah (lihat menit 02:42). Ikuti arahnya. Selanjutnya jalur cukup jelas terlihat.
Kami butuh waktu 2,5 jam dari Taman Edelweiss hingga sampai ke puncak Garuda. Dan satu jam untuk turun kembali ke arah puncak Merpati.
Jalurnya terbilang berat untuk dilalui. Melewati jalur resam yang padat dan tajam. Beberapa titik mesti sambil tiarap, melewati lobang kecil.
Lima menit sebelum sampai puncak Garuda akan ketemu simpangan ke kiri dan kanan, ambil ke kanan (lihat menit 10:28).
Sesampai di puncak Garuda pukul 10.30 WIB, kami istirahat dan menikmati suasana, sambil makan siang. Sebelum turun kembali pukul 12.00 WIB.
Saran bila hendak ke puncak Garuda untuk pertama kali sebaiknya bawa GPS yang sudah terisi gpx file jalur; bawa air; dan makanan yang cukup.(*)
SUTOMO PAGUCI