Menyelesaikan di lokasi
"Keasyikannya banyak sekali, melukis di luar lebih cenderung hampir tidak ada tekanan dan betul-betul bebas dan seperti liburan atau healing karena tempat nya di luar dan bukan suasana kerja sama sekali jadi kita lebih banyak duduk berkeliling dan mengamati baru kemudian ketika sudah pas kita lanjut dengan eksekusi," demikian Nanang Widjaya yang juga mengagumi pelukis Indonesia seperti Hendra Gunawan, Affandi, dan S. Soedjojono ini.
Namun ada yang ekstrim saat melukis on the spot ini. Nanang Widjaya berusaha menyelesaikan lukisannya di tempat itu juga, bukan sekedar membuat sketsa kemudian menyelesaikan di rumah atau studionya.
"Harus sampai jadi dan tidak boleh diselesaikan di rumah atau di studio karena akan berbeda ruhnya, kedalamannya, dan spontanitasnya. Menyelesaikan lukisan di lokasi akan tampak jelas betul-betul merdeka tanpa tekanan," jelas Nanang Widjaya. Lanjutnya, "Di situlah saya merasakan karya-karya on the spot lebih memiliki nilai kejujuran dan apa adannya tanpa dibuat-buat atau dipercantik dan sebagainya. Karya on the spot lebih mencerminkan jati diri obyek tersebut sekaligus mencerminkan kepribadian dari sang pelukis yang berjuang dari tahap awal hingga finish dalam mengerjakan apa yang disampaikan lewat lukisan atau lewat gambar."
Yuk simak videonya ya, saat Nanang Widjaya melukis on the spot dengan obyek Candi Kalasan Yogyakarta. https://youtu.be/qdg4iQ8-Q2w