Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.
Pendahuluan
Berkat senang dan hobi meneliti, Omjay menjadi doktor teknologi pendidikan. Omjay lulus dari pascasarjana UNJ tahun 2022. Berikut ini adalah rekaman videonya. Semoga dapat memotivasi anda untuk senang meneliti.
https://www.youtube.com/watch?v=OrD8aJ8BEjE
Isi kisah omjay kali ini adalah Berkat Senang dan Hobi Meneliti Omjay Jadi Doktor. Video dan artikel ini Omjay persembahkan untuk kawan-kawan pembaca kompasiana. Sekaligus memenuhi tantangan topik pilihan admin kompasiana untuk jadi peneliti.
Untuk menjadi seorang peneliti, kita harus teliti, dan cermat dalam mengambil data. Setelah data ada, maka kita harus mengolahnya menjadi data yang mendukung hasil penelitian. Data ini bukan sembarang data, originalitas data sangat penting.
Sebuah penelitian dimulai dari adanya masalah penelitian. Kemudian dari masalah penelitian, seorang peneliti akan merumuskan masalah penelitian. Dari rumusan masalah penelitian inilah seorang peneliti mulai bekerja dan menyelesaikan hasil penelitiannya.
Ada 2 jenis penelitian, yaitu penelitian kualitatif, dan penelitian kuantitatif. Omjay sewaktu menyelesaikan skripsi S1 di jurusan pendidikan teknik elektro IKIP Jakarta, menggunakan penelitian kuantitatif. Judulnya adalah Perbandingan hasil belajar mata kuliah instalasi listrik dengan mahasiswa yang menggunakan trainer instalasi listrik dan tidak menggunakan trainer instalasi listrik.
Waktu itu sekitar tahun 1994, Omjay membuat trainer Instalasi listrik. Pembuatan trainer ini untuk memudahkan mahasiswa dalam praktik mata kuliah instalasi listrik. Secara kebetulan, Omjay diminta menjadi asisten dosen mata kuliah ini, sehingga memudahkan Omjay dalam melakukan penelitian di jurusan pendidikan teknik elektro IKIP Jakarta.
Alhamdulillah penelitian Omjay berhasil. Ternyata trainer instalasi listrik yang Omjay buat, dapat meningkatkan hasil belajar mata kuliah instalasi listrik. Data penelitian Omjay olah dengan statistika pendidikan yang sudah Omjay pelajari. Alhamdulillah Omjay telah lulus mata kuliah statistika dan metodologi penelitian.
Waktu itu belum ada aplikasi SPSS seperti sekarang. Jadi masih dilakukan dengan cara manual dan dibantu dengan rumus-rumus yang menggunakan kalkulator khusus. Uji T dilakukan masih dengan cara manual tanpa aplikasi seperti sekarang.
SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mengolah dan menganalisis data dalam penelitian kuantitatif. SPSS dapat digunakan untuk berbagai keperluan penelitian, seperti: Uji validitas, Uji t, Uji F, Analisis regresi, Analisis korelasi, Analisis multivariat.
SPSS memiliki beberapa kelebihan, di antaranya: dapat mengakses data dari berbagai format, tampilan data yang informatif, memberikan informasi yang akurat, dan mudah digunakan oleh mahasiswa dalam mengolah data.
Setelah lulus S1 selama 4 tahun, dan menjadi sarjana pendidikan, hobi menulis dan senang meneliti tetap Omjay lakukan. Omjay menang dalam lomba inovasi pembelajaran, dan karya tulis ilmiah di tingkat nasional. Akibatnya banyak orang yang mengundang Omjay sebagai narasumber, terutama penelitian tindakan kelas.
Alhamdulillah berkat menjadi juara lomba karya tulis ilmiah, Omjay mendapatkan rekomendasi untuk mendapatkan beasiswa S2 di kampus UNJ Rawamangun jurusan teknologi pendidikan. Kesempatan kuliah GRATIS ini tidak Omjay sia-siakan.
Omjay menyelesaikan tesis dengan judul meningkatkan kreativitas menulis siswa melalui blog di internet. Pembimbing Omjay pada saat itu adalah ibu Prof. Dr. Conny R Semiawan mantan rektor IKIP Jakarta, dan Ibu Prof. Dr. Diana Nomida ketua jurusan teknologi pendidikan UNJ. Alhamdulillah selesai dalam waktu 2 tahun (2007-2009).
Penelitian demi penelitian Omjay lakukan. Omjay lebih suka penelitian kualitatif. Sebab tidak perlu menggunakan aplikasi SPSS. Banyak orang yang menyukai aplikasi ini. Namun, SPSS juga memiliki beberapa kekurangan, di antaranya:
Dalam penelitian kuantitatif,yang biasa kita kenal dengan SPSS menjadi salah satu software penting untuk mengolah dan menganalisis data. Untuk itu, wajib sekali bagi para mahasiswa tingkat akhir atau yang tertarik dalam dunia penelitian kualitatif untuk bisa menggunakan perangkat lunak ini. Bagi yang suka SPSS, dapat membacanya di sini.
Setelah lulus S2, Omjay masih suka meneliti dan menulis karya tulis ilmiah. Dosen Omjay di pascasarjana UNJ, Prof. Dr. Yusuf Hadimiarso mengajak Omjay dalam penelitian di kementrian.
Biodata beliau dapat di baca di https://id.wikipedia.org/wiki/Yusufhadi_Miarso
Waktu itu sekitar tahun 2009, kami meneliti tentang laboratorium virtual IPA. Dananya dari kementrian pendidikan dan kebudayaan atau kemdikbud. Penelitian alhamdulillah dapat diselesaikan dengan baik.
Kemudian tahun 2014 Omjay mendapatkan rekomendasi dari ketua Badan Pengelola Sekolah (BPS) Labschool untuk melanjutkan kuliah S3 di jurusan teknologi pendidikan pascasarjana UNJ Rawamangun, Jakarta Timur.
Selama kuliah di pascasarjana UNJ, banyak pekerjaan penelitian yang Omjay kerjakan. Omjay menjadi tidak fokus dengan penelitian disertasi yang Omjay lakukan. Akhirnya Omjay menjadi lama lulusnya.
Selain sakit terkena stroke dan covid-19, saat itu Omjay lebih fokus berjuang mengembalikan mata pelajaran TIK yang diganti menjadi mata pelajaran Prakarya dalam kurikulum 2013.
Omjay bersyukur mendapatkan promotor atau pembimbing disertasi yang sabar dan baik hati. Prof. Dr. Basuki Wibawa, dan Prof. Dr. Robinson Situmorang membimbing penelitian disertasi dengan penuh kesabaran.
Terima kasih Prof. Basuki, dan Prof. Robinson. I Love you All. Dari mereka berdua Omjay banyak belajar bagaimana menjadi seorang peneliti yang profesional. Omjay diminta melakukan penelitian lanjutan.
Tahun 2022, Omjay diminta fokus supaya penelitian disertasi dengan judul pengelolaan blog kolaboratif untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa selesai. Penelitian disertasi yang baik adalah penelitian disertasi yang selesai.
Hasil penelitian disertasi Omjay dapat anda baca di link yang ada di bawah ini. Semoga bermanfaat ya!
http://repository.unj.ac.id/36626/
Demikianlah kisah omjay tentang berkat senang dan hobi meneliti Omjay jadi Doktor Teknologi Pendidikan. Kunci keberhasilan seorang peneliti adalah ketelitian dan kecermatan. Juga suka membaca jurnal hasil penelitian orang lain. Dengan cara itu, penelitian anda akan jauh lebih baik, dan terpercaya kredibilitasnya. Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) sangat membantu peneliti dalam membuat laporan penelitian saat ini.
Salam Blogger Persahabatan
Omjay/Kakek Jay
Guru Blogger Indonesia